Velayati, Jihan Maghfiroh (2022) tudi Komparasi Kemampuan Berpikir Ilmiah Peserta Didik Menggunakan Model Pembelajaran Problem Based Learning dan Contextual Teaching and Learning. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.
|
Text
207180037_JIHAN MAGHFIROH VELAYATI_TADRIS ILMU PENGETAHUAN ALAM.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Perkembangan abad 21 yang pesat berdampak pada
perubahan pembelajaran IPA yang signifikan, dimana peserta
didik diarahkan mampu mengaplikasikan teori dalam
kehidupan sehari-hari melalui berpikir ilmiah. Akan tetapi,
realita di lapangan kemampuan berpikir ilmiah masih dalam
kategori rendah. Maka perlu adanya model pembelajaran yang
variatif untuk meningkatkan kemampuan berpikir ilmiah.
Diantara model pembelajaran yang dapat meningkatkan
kemampuan berpikir ilmiah yaitu model Problem Based
Leaning dan Contextual Teaching and Learning.
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui
perbandingan kemampuan berpikir ilmiah peserta didik
menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning
dan Contextual Teaching and Learning, (2) mengetahui
keterlaksanaan pembelajaran dengan menerapkan model
pembelajaran Problem Based Learning dan Contextual
Teaching and Learning, (3) mengetahui aktivitas peserta didik
dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based
Learning dan Contextual Teaching and Learning.endekatan kuantitatif dipilih untuk menyelesaikan
penelitian ini, yang mana menggunakan teknik analisis
komparison melalui quasi experiment. Sementara itu, populasi
dalam penelitian sejumlah 82 peserta didik yang merupakan
peserta didik kelas VIII di SMP Ma’arif 1 Ponorogo,
sedangkan sampel pada penelitian ini berasal dari kelas VIIIB
sejumlah 25 peserta didik sebagai kelas eksperimen 1 dan kelas
VIII C yang berjumlah 29 peserta didik sebagai kelas
eksperimen 2 melaui teknik cluster sampling. Teknik yang
digunakan untuk mengambil data dengan instrumen tes berupa
uraian yang dilakukan setiap pertemuan baik berupa pretest
maupun posttest. Data yang telah didapatkan, kemudian
dianalisa dengan Uji t (two tailed) dan uji t (one tailed).
Sedangkan untuk mengetahui keterlaksanaan dan aktivitas
peserta didik melalui lembar observasi keterlaksanaan dan
aktivitas peserta didik yang disesuaikan dengan sintaks baik
model Problem Based Learning maupun Contextual Teaching
and Learning.
Kesimpulan dalam penelitian ini didapatkan bahwa (1)
terdapat perbedaan kemampuan berpikir ilmiah antara peserta
didik yang menggunakan model Problem Based Learning dan
peserta didik yang menggunakan Contextual Teaching and
Learning, dimana kemampuan berpikir ilmiah peserta didik
yang menggunakan model Contextual Teaching and Learning
dengan rata-rata 86,90 lebih tinggi daripada kemampuan
peserta didik yang menggunakan model Problem based
Learning dengan rata-rata 80,84. Sementara itu, melalui hasil
uji t one tailed dapat diketahui bahwa model Contextual
Teaching and Learning lebih efektif dalam meningkatkan
kemampuan berpikir ilmiah peserta didik daripada model
Problem Based Learning. (2) keterlaksanaan pembelajaran
baik yang menggunakan model Problem Based Learning
maupun Contextual Teaching and Learning dapat dikatakan
sangat baik, (3) aktivitas peserta didik yang menggunakan model Contextual Teaching and learning lebih aktif daripada
peserta didik yang menggunakan model Problem Based
Learning
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Thesis Supervisor: | Syaiful Arif |
Subjects: | 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Tadris Ilmu Pengetahuan Alam |
Depositing User: | Unmuh PPL 24 |
Date Deposited: | 02 Dec 2024 05:54 |
Last Modified: | 02 Dec 2024 05:54 |
URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/30841 |
Actions (login required)
View Item |