tinjauan hukum islam terhadap sewa menyewa alat wifi "anton wifi" di desa singgahan kecamatan pulung kabupaten ponorogo

Saifulloh, Mahmudi (2019) tinjauan hukum islam terhadap sewa menyewa alat wifi "anton wifi" di desa singgahan kecamatan pulung kabupaten ponorogo. Undergraduate (S1) thesis, IAIN PONOROGO.

[img]
Preview
Text
MAHMUDI_SAIFULLOH[1].pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK
Saifullah, Mahmudi. 2019. Tinjauan Hukum Islam Terhadap Sewa menyewa Alat
Wifi “Anton Wifi” Di Desa Singgahan Kecamatan Pulung Kabupaten
Ponorogo, Skripsi. Jurusan Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syari’ah,
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo, 2019. Pembimbing Dr. H.
Moh. Munir, Lc., M.Ag.
Kata kunci: Sewa Menyewa, Wanprestasi, Hukum Islam.
Praktik sewa menyewa alat wifi oleh Anton Wifi adalah salah satu contoh
penerapan akad sewa menyewa di tengah masyarakat. Namun ada beberapa hal yang
perlu di cermati dalam mekanisme sewa menyewa alat wifi oleh Anto Wifi.
Perjanjian sewa menyewa yang tidak sesuai dengan kenyataan sehingga merugikan
oleh salah satu pihak, serta prinsip akad yang tidak diterapkan dalam perjanjian sewa
menyewa, wanprestasi yang dilakukan oleh pengusaha, serta penyelasian wanprestasi
yang seharusnya dilakukan oleh pengusaha namun pada praktiknya diganti oleh
pelanggan yang menggunakan wifi.
Berangkat dari latar belakang permasalahan di atas, penelitian ini dilakukan
untuk mengetahui 1. Tinjauan hukum islam terhadap perjanjian sewa menyewa alat
wifi “Anton Wifi” di Desa Singgahan Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo. 2.
Tinjauan hukum islam terhadap penyelesaian wanprestasi dalam sewa menyewa alat
wifi “Anton Wifi” di Desa singgahan Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo.
Penelitian pada skripsi ini menggunakan field research (penelitian lapangan)
yang menggambarkan fenomena secara apa adanya dan dengan cara mencari data
secara langsung dengan melihat objek yang akan diteliti. Metode penelitian ini
menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu pendekatan lebih menekankan pada
analisis proses penyimpulan secara induktif yang diperoleh dari data lapangan.
Dari analisis data dapat disimpulkan bahwa perjanjian sewa menyewa alat
wifi di Anton Wifi belum sesuai dengan ketentuan hukum islam dalam akad sewa
menyewa karena Syarat akad dalam sewa menyewa tidak terpenuhi. Kemudian
penyelesaian wanprestasi dalam sewa menyewa alat wifi yang dilakukan oleh kedua
belah pihak sudah menemukan kesepakatan yakni dengan jalan perdamaian (shulhu)
tetapi tidak sesuai dengan hukum islam, karena pengusaha tidak melakukan
mufa>dhah atau tidak mau mengganti rugi biaya perbaiakan alat wifi yang mengalami
kerusakan.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Muh. Munir
Subjects: 14 ECONOMICS > 1499 Other Economics > 149999 Economics not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Muamalah
Depositing User: Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 11 Sep 2019 05:48
Last Modified: 11 Sep 2019 05:48
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/7821

Actions (login required)

View Item View Item