Syahputri, Afdilla Ananda (2024) Gaya Berpakaian Muslimah Dalam Tren OOTD (Outfit Of The Day) Di Tiktok Menurut Etika Berpakaian Tafsir Al-Azhar. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.
|
Text
SKRIPSI UPLOAD E-THESES.pdf Download (3MB) | Preview |
Abstract
Afdilla Ananda Syahputri, 2024, Gaya Berpakaian Muslimah dalam Tren OOTD (Outfit Of The Day) di Tiktok Menurut Etika Berpakaian Tafsir Al-Azhar. Skripsi Jurusan Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo, Pembimbing Dr. Muhammad Irfan Riyadi, M. Ag.
Kata Kunci : Etika, Pakaian, Buya Hamka
Skripsi ini dilatar belakangi oleh fenomena yang terjadi di media sosial Tiktok, media yang mewadahi semua konten yang dibuat oleh para kreator, mulai dari konten kuliner, musik, traveling, wisata alam, dan tak lupa life style. Konten life style ini biasanya berisikan tentang refrensi cara berpakaian para wanita secara keseluruhan mulai dari wanita non-muslim sampai pada wanita muslimah. Namun dalam perjalanannya, gaya berpakaian muslimah ini mulai tercemar dikarenakan mengikuti tren yang sedang ada tanpa memperhatikan pakaian dan hijab yang dikenakan. Dimana mereka menghiraukan akan ajaran syariat yang telah diajarkan, seperti menutup dada, memakai pakaian yang ketat, dan memperlihatkan aurat yang seharusnya ditutupi.
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan jenis penelitian kepustakaan (Library Research), dengan pendekatan Kualitatif yaitu dengan cara mengkaji berbagai data yang berhubungan dengan gaya berpakaian muslimah dalam tren OOTD (Outfit Of The Day) di Tiktok menurut etika berpakaian tafsir Al-Azhar karya Buya Hamka dengan menggunakan metode penelitian Analisis Deskriptif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penafsiran Buya Hamka mengenai etika berpakaian dan mengetahui relevansi etika perspektif Buya Hamka terhadap gaya berpakaian muslimah dalam tren Tiktok
Berdasarkan penelitian ini, dapat ditarik kesimpulan bahwa etika berpakaian menurut Buya Hamka dalam tafsir Al-Azhar adalah sesuai dengan ajaran syariat : tidak berhias secara berlebihan, memiliki niat yang baik saat berpakaian, tidak terlalu berpotensi mengundang perhatian orang lain dan tetap sederhana tanpa mengurangi nilai modernisasi pada pakaian tersebut. Kemudian relevansi etika berpakaian perspektif Buya Hamka dalam konteks ini tidak hanya memberikan pedoman, tetapi juga menyiratkan bahwa ada tanggung jawab moral dalam mengekspresikan diri dimedia sosial, agar tetap berada dalam koridor yang sesuai dengan syariat Islam. Hal ini mendorong refleksi dan kesadaran lebih dalam diri setiap wanita muslimah, bahwa setiap pilihan pakaian yang mereka buat, baik di dunia nyata maupun di dunia maya haruslah mencerminkan nilai-nilai yang mereka anut.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Thesis Supervisor: | M. Irfan Riyadi |
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2299 Other Philosophy and Religious Studies > 229999 Philosophy and Religious Studies not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Dakwah > Jurusan Ilmu Al Qur’an dan Tafsir |
Depositing User: | Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo |
Date Deposited: | 09 Dec 2024 07:53 |
Last Modified: | 09 Dec 2024 07:53 |
URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/31495 |
Actions (login required)
View Item |