PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENINGKATKAN KESADARAN BERIBADAH SISWA MELALUI KEGIATAN JUM’AT TAQWA (Studi Kasus di SMPN 2 Babadan)

Badriyah, Lusi Nur (2024) PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENINGKATKAN KESADARAN BERIBADAH SISWA MELALUI KEGIATAN JUM’AT TAQWA (Studi Kasus di SMPN 2 Babadan). Undergraduate (S1) thesis, IAIN PONOROGO.

[img]
Preview
Text
201200114_Lusi Nur Badriyah_Pendidikan Agama Islam.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK

Badriyah, Lusi Nur. 2024. Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan Kesadaran Beribadah Siswa Melalui Kegiatan Jum’at Taqwa. Skripsi. Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. Pembimbing, Lia Amalia, M. Si
Kata Kunci: peran guru, kesadaran beribadah, kegiatan jum’at taqwa

Peran guru Pendidikan Agama Islam adalah menjadi seorang motivator, fasilitator, pembimbing bahkan sebagai pengelola, guru bertugas memberikan sebuah pelayanan terhadap peserta didik dengan landasan yang dimilikinya yaitu sebuah kesadaran (awarreness), kedisiplinan, (discipline), keyakinan (belief), dan tanggung jawab (responsibility). Hal ini diharapkan bisa memberikan pengaruh positif yang menyentuh perkembangan akhlak mulia dalam diri setiap peserta didik, sehingga bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Oleh sebab itu, guru Pendidikan Agama Islam sangat berperan dan menjadi solusi dalam permasalahan anak-anak yang kurang kesadaran beribadah dan belum memiliki akhlak yang mulia.
Tujuan penelitian ini peneliti adalah : 1) kegiatan jum’at taqwa; 2) peran guru sebagai motivator; 3) peran guru sebagai pembimbing;. Peneliti hanya mengambil dua peran guru tersebut karena keterbatasan biaya dan waktu.
Penelitian ini dilakukan melalui pendekatan kualitatif. Sumber data primer diperoleh dari hasil wawancara dengan guru, siswa dan observasi yang dicatat melalui catatan lapangan atau catatan tertulis. Sedangkan sumber data sekunder diperoleh dari dokumentasi. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi, ketekunan pengamatan, dan perpanjangan pengamatan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) kegiatan jum’at taqwa merupakan proses belajar mengajar dengan cara memotivasi dan praktik kepada siswa-siswi untuk melakukan kegiatan keagamaan. Kemudian guru menjelaskan bagaimana ibadah yang baik sesuai syariat islam, pentingnya shalat berjamaah, disiplin, atau materi keagamaan yang lain supaya siswa memahami pentingnya beribadah; (2) peran guru PAI sebagai motivator dalam pelaksanaan kegiatan jum’at taqwa, dilakukan dengan cara; pertama, meningkatkan keterampilan ibadah dengan mengembangkan metode belajar yang tepat, mengembangkan keterampilan yang dimiliki guru dan siswa serta memanfaatkan fasilitas sekolah kedua, memberikan motivasi positif berupa pentingnya beribadah, taat dalam menjalankan ajaran agama islam, melatih disiplin, serta tauladan yang baik dari para guru. Ketiga, mengembangkan keterampilan siswa dengan cara mengajarkan pola prilaku yang baik, seperti disiplin, sabar, penuh pengertian dan tanggung jawab; (3) peran guru PAI SMPN 2 Babadan sebagai pembimbing dalam meningkatkan kesadaran siswa dalam kegiatan Jum’at Taqwa dengan cara sebagai berikut: pertama, menjadi tauladan pembimbing perjalanan bagi peserta didiknya dengan cara sikap disipl in dan shalat berjamaah. kedua, menyampaikan nilai-nilai akhlakul karimah melalui pembiasaan, keteladanan, dan nasehat.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Lia Amalia
Subjects: 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 09 Dec 2024 05:29
Last Modified: 09 Dec 2024 05:29
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/31473

Actions (login required)

View Item View Item