Realitas Keluarga Sakīnah Menurut Abdi Dalem Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat Perspektif Sosiologi Islam

Wardana, Eka Ahnan Syahrul Kusuma (2024) Realitas Keluarga Sakīnah Menurut Abdi Dalem Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat Perspektif Sosiologi Islam. Undergraduate (S1) thesis, IAIN PONOROGO.

[img]
Preview
Text
Eka Ahnan Syahrul Kusuma Skripsi E Thesis.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

pernikahan yang selalu menjadi harapan setiap keluarga yaitu terbentuknya keluarga yang sakīnah termasuk pada keluarga abdi dalem. Seorang abdi dalem mempunyai tugas dan tanggung jawab yang besar terhadap keraton. Konsekuensi menjadi abdi dalem salah satunya adalah mengenai gaji yang relatif kecil. Ikatan pernikahan pada dasarnya tidak dapat dibatasi hanya dengan pelayanan yang bersifat material dan biologis saja, melainkan perlu mengerti secara mendalam mengenai konsep kriteria dan cara membangun keluarga sakīnah agar dapat tercapaia tujuan dari pernikahan tersebut.

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : 1) Bagaimana realitas keluarga sakīnah abdi dalem Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat perspektif Sosiologi Islam? 2) Bagaimana cara membangun keluarga sakīnah abdi dalem Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat perspektif Sosiologi Islam?

Adapun jenis penelitian yang dilakukan peneliti merupakan penelitian field research. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis dilakukan dengan menggunakan triangulasi. Data tersebut kemudian di analisis dengan menggunakan teori sosiologi Islam dan dilakukan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa menurut analisis sosiologi Islam, konsep kriteria keluarga sakīnah menurut abdi dalem merupakan perpaduan antara agama Islam dengan budaya. Realitas keluarga sakīnah merupakan proses yang melibatkan seluruh anggota keluarga. Memberi ruang untuk menenangkan pikiran menjadi salah satu reaksi dari interaksi konflik yang terjadi pada keluarga abdi dalem.Adapun cara membangun keluarga sakīnah abdi dalem menurut analisis sosiologi Islam yaitu dengan cara memegang teguh nilai-nilai budaya Jawa sebagai pedoman dan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai keagamaan, menekankan pendidikan agama dan adat istiadat yang ada di lingkungan Keraton. Selain itu, cara membangun keluarga sakīnah dilakukan dengan cara memperkuat komunikasi, saling mendukung, dan menjaga identitas budaya. Interaksi konflik dalam membangun keluarga sakīnah abdi dalem dilakukan dengan mencari solusi bersama dan mempertahankan realitas keluarga yang dilandasi dengan agama dan budaya serta memberikan kasih sayang dan kesetiaan untuk mennghindari adanya kekerasan dalam rumah tangga dan perselingkuhan yang dapat membuat perpecahan dalam keluarga.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: M. MUHSIN
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1899 Other Law and Legal Studies > 189999 Law and Legal Studies not elsewhere classified
Depositing User: Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 06 Dec 2024 01:34
Last Modified: 06 Dec 2024 01:34
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/31284

Actions (login required)

View Item View Item