Sahidin, Sahidin (2024) Studi Komparatif Konsep Pendekatan Pendidikan Islam Menurut Syed Muhammad Naquib Al-Attas dan Fazlur Rahman dan Relevansinya Terhadap Penerapan Pendidikan Islam di Indonesia. Undergraduate (S1) thesis, IAIN PONOROGO.
|
Text
Skripsi Sahidin.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Pendidikan memiliki peran yang penting dalam kehidupan bermasyarakat dan negara untuk mencapai tujuan bangsa. Oleh karena itu, manajemen dan organisasi pendidikan nasional harus digunakan sebagai alat untuk mencapai tujuan nasional tersebut. Sedangkan pendidikan yang berkualitas adalah pendidikan yang bisa mengembangkan dan meningkatkan kecerdasan kompleks pada siswa, tidak hanya aspek kecerdasan intelektualnya saja, melainkan juga kecerdasan emosional, sosial, dan spiritual, sehingga mampu menciptakan keseimbangan antara sisi individu dan kehidupan sosial dalam masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis (1) Bagaimana konsep pendidikan Islam menurut Syed Muhammad Naquib Al-attas dan Fazlur Rahman (2) persamaan dan perbedaan pendekatan pendidikan Agama Islam menurut Syed Muhammad Naquib Al-attas dan Fazlur Rahman (3) relevansi dari konsep pendekatan pendidikan Agama Islam menurut Syed Muhammad Naquib Al-attas dan Fazlur Rahman. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian kajian pustaka (library research). Penelitian ini dilaksanakan dengan bertumpu pada data-data kepustakaan, yaitu dengan mengkaji data-data yang berhubungan dengan pembahasan masalah dalam penelitian ini, kemudian dianalisis dengan menggunakan metode content analysis dan comparative study. Adapun hasilnya adalah: (1) Konsep pendidikan Islam menurut Syed Muhammad Naquib Al-Attas dan Fazlur Rahman memiliki pendekatan yang berbeda namun saling melengkapi. Al-Attas menekankan pendidikan sebagai proses penyemaian adab, yaitu pembentukan karakter, moralitas, serta pengenalan diri dan Tuhan, dengan wahyu sebagai landasan utama. Sebaliknya, Fazlur Rahman mengambil pendekatan yang lebih modern dan rasional, menekankan perlunya reinterpretasi ajaran Islam melalui pendekatan historis dan kontekstual agar relevan dengan tantangan zaman. (2) Persamaan dan perbedaan keduanya sepakat bahwa pendidikan Islam harus memperdalam pemahaman agama serta meningkatkan kualitas spiritual dan intelektual individu, meskipun Al-Attas lebih konservatif dengan mengutamakan wahyu, sedangkan Rahman lebih pragmatis dan rasional. (3) Pemikiran keduanya relevan dengan pendidikan di Indonesia, terutama dalam integrasi ilmu agama dan umum serta pendekatan pembelajaran yang menekankan analisis kritis, sebagaimana diamanatkan dalam UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Kehadiran lembaga pendidikan yang berupaya menghilangkan dikotomi ilmu mencerminkan penerapan pemikiran kedua tokoh ini dalam konteks pendidikan modern di Indonesia.
Kata Kunci: Studi Komparasi, Pendekatan Pendidikan Islam, Syed Muhammad Naquib Al-attas ; Fazlur Rahman.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Thesis Supervisor: | Fery Diantoro |
Subjects: | 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo |
Date Deposited: | 26 Nov 2024 01:36 |
Last Modified: | 26 Nov 2024 01:36 |
URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/30376 |
Actions (login required)
View Item |