EKSISTENSI TV10 SOLO SEBAGAI MEDIA DAKWAH

Rosidah, Diah ayu (2024) EKSISTENSI TV10 SOLO SEBAGAI MEDIA DAKWAH. Undergraduate (S1) thesis, IAIN PONOROGO.

Preview

Text SKRIPSI EKSISTENSI TV10 SOLO SEBAGAI MEDIA DAKWAH (Diah Ayu Rosidah).pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Ayu Rosidah, Diah, 2024. Eksistensi TV10 Solo sebagai media dakwah. Skripsi.
Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Ushuluddin Adab, dan Dakwah Institut Agama Islam Negeri Ponorogo. Pembimbing Dr. Faiq Ainurrofiq, M.A.
Kata kunci:Televisi Lokal, Media Dakwah, TV10 Solo
TV10 Solo menjadi sarana dalam media dakwah Islam yang merupakan suatu pemanfaatan teknologi media modern dalam aktifitas dakwah. Dengan memanfaatkan televisi sebagai sarana dalam media dakwah, maka pesan-pesan dakwah yang disampaikan dapat tersampaikan kepada sasaran dakwah dengan baik. Dakwah melalui televisi meliputi banyak informasi dan metode dalam penyampaiannya agar dakwah yang disampaikan melalui televisi dapat diterima dan diminati banyak orang.
Penelitian ini disusun dengan tujuan untuk mengetahui motif dimasukkannya program acara dakwah di TV10 dan metode dakwah yang yang diterapkan di program acara dakwah lalu menjabarkan proses pengelolaan program acara dakwah tersebut. pendekatan yang digunakan peneliti ialah pendekatan kualitatif, sedangkan jenis penelitiannya adalah deskriptif, adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa motif pengelola TV10 Solo memasukkan konten dakwah berdasarkan data yang diperoleh yaitu motif teogenetis. Dalam agama islam menyebarkan dakwah adalah satu hal yang diwajibkan, karena mengajak orang menuju ke jalan yang Allah ridho, hal inilah yang mendorong TV10 bisa menjadi wadah dalam penyebaran dakwah di Masjid Jami’ Assegaf, karena agar dakwah yang disampaikan bisa meluas menjangkau masyarakat. dan motif sosigenetis. Lingkungan yang religius dan masyarakat yang suka memperdalam ilmu agama juga salah satu dari dorongan yang membuat TV10 menjadi televisi dakwah. Sedangkan berdasarkan wawancara dan observasi di TV10 Solo, metode dakwah yang digunakan yaitu metode dakwah bil-hikmah yaitu metode dakwah yang mengajak mad’u untuk kembali kejalan yang benar. Di TV10 metode ini digunakan pada program acara kajian tafsir Al-Qur’an, metode dakwah mau’idza al-hasanah merupakan metode yang diterapkan hampir disemua program acara dakwah di TV10, karena metode ini merupakan metode mengajak mad’u dengan memberikan nasihat atau bimbingan, dan metode dakwah Mujadalah Bil-al-Lati Hiya Ahsan di TV10 metode dakwah ini digunakan di program acara kajian tafsir Al-Qur’an, metode ini merupakan diskusi atau bertukar pikiran dan pendapat mad’u dengan da’i. Yang terakhir pengelolaan program acara dakwah di TV10 Solo melalui tiga tahapan, yaitu pra produksi yang meliputi riset program acara dakwah dan perencanaan program acara dakwah, produksi yang meliputi pengimplementasian dari apa yang sudah direncanakan dan pasca produksi yaitu proses editing dan penayangan program acara dakwah.

Item Type:	Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor:	Faiq Anurrofiq
Subjects:	22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2299 Other Philosophy and Religious Studies > 229999 Philosophy and Religious Studies not elsewhere classified
Divisions:	Fakultas Ushuluddin dan Dakwah > Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User:	Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited:	11 Jun 2024 01:45
Last Modified:	11 Jun 2024 01:45
URI:	http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/28250

Actions (login required)

View Item