Rosichin, Khamim Choirun Nasiruddin (2021) (GUNAKAN TTD ASLI PADA LEMBAR PERSETUJUAN, PENGESAHAN, DAN KEASLIAN TULISAN (BUKAN HANYA TTD YANG DI SCAN) TAMBAHKAN LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI (FORM DAPAT DIUNDUH DI WEB PERPUS, UPLOAD ULANG)...Analisis Keadilan Hukum Terhadap Kewajiban Nafkah Anak Pascaperceraian (Studi Kasus di Pengadilan Agama Kabupaten Madiun). Masters thesis, IAIN Ponorogo.
|
Text
KHAMIM CHOIRUN N.R AS PASCA 503190011.pdf Download (783kB) | Preview |
Abstract
Persoalan mendasar reformasi hukum yang belum terselesaikan adalah masalah menjaga keadilan. Putusan hakim yang seharusnya menjadi parameter mengukur kualitas kepiawaian dan kemampuan hakim dalam menegakkan keadilan, dinilai belum mencerminkan nilai keadilan. Salah satu hak anak yang sangat penting untuk dipenuhi oleh orang tuanya adalah nafkah. Pemenuhan nafkah anak, merupakan bentuk perwujudan dari tujuan pernikahan, yang berperan untuk melindungi keturunan. Sebagaimana kasus yang terjadi di Pengadilan Agama Kabupaten Madiun, dengan register perkara nomor: 1119/Pdt.G/2019/PA.Kab.Mn. di mana dalam perkara tersebut diajukan gugatan pemenuhan nafkah anak mad}iyah, yang di lalaikan seorang ayah terhitung selama 123 bulan sejak bulan Mei 2009 sampai bulan Agustus 2019. Fokus kajian dalam tesis ini adalah analisis keadilan hukum terhadap kewajiban nafkah anak pascaperceraian. Pendekatan yang dipakai dalam penelitian ini adalah pendekatan sosiologi hukum, yang mempelajari hubungan timbal balik antara hukum dengan gejala-gejala sosial lainnya secara empiris analitis. Teori yang digunakan adalah teori keadilan hukum Gustav Radbruch. Teori keadilan hukum dipilih karena menyoroti keberadaan serta hakikat keadilan hukum di dalam menjawab permasalahan hukum. Bahwa hakim dalam memutus perkara nomor: 1119/Pdt.G/2019/PA.Kab.Mn. berpedoman pada Yurisprudensi Nomor 608 K/AG/2003 yang mengandung abstraksi hukum bahwa kelalaian seorang ayah dalam memberikan nafkah kepada anaknya tidak bisa digugat. Yurisprudensi 608 K/AG/2003 tersebut sudah tidak relevan dan sudah tidak berlaku lagi sejak terbitnya Surat Edaran Mahkamah Agung Nomor 2 Tahun 2019.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Thesis Supervisor: | Agus Purnomo |
| Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1899 Other Law and Legal Studies > 189999 Law and Legal Studies not elsewhere classified |
| Divisions: | Program Pascasarjana > Program Studi Magister al-Ahwal al-Syakhshiyyah |
| Depositing User: | Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo |
| Date Deposited: | 03 May 2021 02:12 |
| Last Modified: | 03 May 2021 02:12 |
| URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/13093 |
Actions (login required)
 |
View Item |
