Hafissudin, Muhammad Hafissudin (2020) Tinjauan Hukum Islam Terhadap Jual Beli Telur di Desa Duri Kecamatan Slahung Kabupaten Ponorogo. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.
|
Text
HAFIS NEW UPLOAD.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK
Hafissudin, Muhammmad, 2020. Tinjauan Hukum Islam terhadap Jual Beli Telur di Desa Duri Kecamatan Slahung Kabupaten Ponorogo.Skripsi.Jurusan Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. Pembimbing Dr. H. Saifullah, M.Ag.
Kata kunci/ keyword: pemesanan, penyuplai, Salam.
Seiring perkembangan zaman, teknologi juga makin berkembang, kebutuhan manusia semakin meningkat pula. Hal itu juga membuat barang diperdagangkan dan cara berdagang semakin beragam. Seperti halnya dengan usaha jual beli telur di Desa Duri Kecamatan Slahung Kabupaten Ponorogo, yang dalam praktiknya pihak penyuplai menyediakan telur yang telah dipesan oleh pembeli dengan menentukan spesifikasi, jangka waktu dan harga yang disepakati para pihak. Mengenai dalam praktik jual beli pesanan atau salam masih ada salah
satu syarat dari sahnya jual beli pesanan salam yang dilanggar. Misalnya mengenai pembayaran barang yang seharusnya dibayar pada saat awal akad, tetapi dalam praktiknya pembayaran dilakukan pada saat barang pesanan sudah tiba
pada pembeli. Dan terkadang barang yang dipesan tidak sesuai dengan kesepakatan di awal akad, dikarenakan pembeli menginginkan barang yang
dipesan segera dikirim, sedangkan barang yang dipesan belum memenuhi kriteria yang disepakati diawal akad, misalnya jumlah dari telur yang dipesan pada waktu akad, sehingga harga barang tidak sama dengan kesepakatan di awal akad.
Rumusan masalah penelitian ini: 1) Bagaimana tinjauan Hukum Islam terhadap akad dalam jual beli telur di Desa Duri Kecamatan Slahung Kabupaten Ponorogo? 2) Bagaimana tinjauan Hukum Islam terhadap penetapan harga pada jual beli telur di Desa Duri Kecamatan Slahung Kabupaten Ponorogo?
Dalam penelitian ini, penulis mengadakan penelitian lapangan (field research) karena membahas kasus usaha jual beli telur dengan sistem pemesanan pada penyuplai telur di Desa Duri, sedangkan metode yang digunakan penulis
adalah pendekatan kualitatif dan pengumpulan data yang dilakukan penulis dengan metode wawancara, dan observasi. Analisis dalam penelitian ini
menggunakan metode deduktif yaitu metode yang menekankan pada teori dahulu, lalu penjabaran data lapangan setelah itu menyimpulkan berdasarkan pengamatan tersebut.
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: 1) Akad yang digunakan dalam jual beli telur pada penyuplai telur di Desa Duri, berdasarkan Hukum Islam akad jual beli tersebut sesuai dengan salam karena para pihak telah sepakat dan tidak menimbulkan penipuan. 2) Dalam penetapan harga pada jual beli telur di Desa Duri, berdasarkan Hukum Islam telah sesuai dengan syarat-syarat penetapan harga, dan hanya ada sedikit penyimpangan tetapi tidak sampai membatalkan jual
beli telur itu.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Thesis Supervisor: | SAIFULLAH |
| Subjects: | 14 ECONOMICS > 1499 Other Economics > 149999 Economics not elsewhere classified |
| Divisions: | Fakultas Syariah > Jurusan Muamalah |
| Depositing User: | Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo |
| Date Deposited: | 18 Dec 2020 02:24 |
| Last Modified: | 18 Dec 2020 02:24 |
| URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/12444 |
Actions (login required)
 |
View Item |
