Rohmatulloh, Hanif (2020) Tinjauan KHES dan Fatwa DSN-MUI Nomor 04/DSN-MUI/IV2000 terhadap Pembiayaan Murabahah pada Kredit Usaha Rakyat (KUR) di BRI Syariah Ponorogo. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.
|
Text
Hanif_Rohmatulloh_HES_Skripsi.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Rohmatulloh, Hanif. NIM: 210215104. Tinjauan KHES dan Fatwa DSN-MUI Nomor 04/DSN-MUI/IV2000 terhadap Pembiayaan Murabahah pada Kredit Usaha Rakyat (KUR) di BRI Syariah Ponorogo. Pembimbing Shofwatul Aini, M.S.I
Kata Kunci: KHES, Fatwa DSN-MUI, Murabahah, KUR.
Pembiayaan murabahah merupakan jenis kontrak (akad) yang paling umum diterapkan di perbankan syariah. Dalam perspektif perbankan syariah, murabahah diartikan suatu perjanjian yang disepakati antara pihak bank dengan nasabah, dimana bank menyediakan pembiayaan untuk pembelian bahan baku atau modal kerja yang dibutuhkan nasabah dan akan dibayar kembali oleh nasabah sebagai harga jual (harga beli bank ditambah keuntungan untuk bank) pada waktu yang telah disepakati. Begitu halnya dengan BRI Syariah Ponorogo yang terus bersinergi untuk membantu mensejahterakan umat dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya dengan menawarkan pembiayaan akad murabahah sebagai solusi untuk mendapatkan suatu kebutuhan dengan mudah dan terhindar dari riba. Penerapan akad murabahah pada Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang diterapkan BRI Syariah Ponorogo pada praktiknya dilakukan dengan akad wakalah sehingga timbulah nama akad baru yaitu akad murabahah bil wakalah.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana tinjauan KHES dan Fatwa DSN-MUI Nomor 04/DSN-MUI/IV/2000 terhadap penerapan akad wakalah dalam pembiayaan murabahah pada produk Kredit Usaha Rakyat di BRI Syariah Ponorogo? (2) Bagaimana tinjauan KHES dan Fatwa DSN-MUI Nomor 04/DSN-MUI/IV/2000 terhadap penetapan margin keuntungan dalam pembiayaan murabahah pada produk Kredit Usaha Rakyat di BRI Syariah Ponorogo?
Jenis penelitian yang dilakukan penulis merupakan penelitian lapangan yang menggunakan metode kualitatif, sedangkan tekhnik pengumpulan data adalah dengan menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam menganalisis adalah Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah dan Fatwa DSN-MUI Nomor 04/DSN-MUI/IV/2000.
Adapun hasil analisis yang dilakukan peneliti sesuai dengan rumusan masalah yaitu (1) penerapan akad wakalah dalam pembiayaan murabahah pada produk kredit usaha rakyat di BRI Syariah Ponorogo belum sesuai KHES dan Fatwa DSN-MUI Nomor 04/DSN-MUI/IV/2000, karena ada salah satu rukun yang belum terpenuhi yakni barang tidak dimiiki dan diketahui sepenuhnya oleh BRI Syariah Ponorogo. (2) penetapan margin keuntungan yang diterapkan oleh BRI Syariah Ponorogo tidak bertentangan dengan KHES dan Fatwa DSN-MUI Nomor 04/DSN-MUI/IV/2000, karena dalam KHES maupun Fatwa DSN-MUI tersebut belum ada peraturan tertulis mengenai penetapan margin.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Thesis Supervisor: | shofwatul aini |
| Subjects: | 14 ECONOMICS > 1499 Other Economics > 149999 Economics not elsewhere classified |
| Divisions: | Fakultas Syariah > Jurusan Muamalah |
| Depositing User: | Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo |
| Date Deposited: | 04 Jun 2020 02:22 |
| Last Modified: | 04 Jun 2020 02:22 |
| URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/9490 |
Actions (login required)
 |
View Item |
