Praktik Peminangan Oleh Perempuan Kepada Laki-laki Di Desa Japan Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo Perspektif Fiqh Munakahat

Fatkhurozi, Fatkhurozi (2019) Praktik Peminangan Oleh Perempuan Kepada Laki-laki Di Desa Japan Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo Perspektif Fiqh Munakahat. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img]
Preview
Text
skripsi tesis.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK
Fatkhurozi. 2019. Praktik Peminangan Oleh Perempuan Kepada Laki-Laki Di Desa Japan Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo Perspektif Fiqh Munakahat. Skripsi. Jurusan Hukum Keluarga Islam Fakultas Syari'ah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo,Pembimbing Farida Sekti Pahlevi, S.Pd., S.H., M. Hum.
Kata Kunci: Peminangan Perempuan, Peran Suami Isteri, Fiqh Munakahat
Kajian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh suatu tradisi peminangan yang dilakukan oleh pihak perempuan kepada pihak laki-laki, tradisi tersebut dilakukan untuk menghormati dan menjaga tradisi leluhurnya dan untuk menghindari adanya kemaksiatan dari pasangan tersebut. Selain itu masyarakat meyakini agar pihak keluarga perempuan menjadi lebih terhormat dan terpandang pada kalangan masyarakat, serta yang melakukan hal tersebut meyakini jika peminangan dilakukan oleh perempuan maka nantinya pihak keluarga perempuan mendapatkan rezeki yang melimpah. Dalam peran suami isteri dari praktik peminangan tersebut adanya pola relasi beragam dari setiap pasangan suami isteri, yaitu dalam mencari nafkah, mengurus rumah, mengasuh dan mendidik anak, saling menghargai dan menghormati terhadap pasangan, serta bermusyawarah dalam menyelesaikan suatu permasalahan.
Dari latar belakang di atas penulis merumuskan 2 masalah yang meliputi: tinjauan Fiqh Munakahat terhadap praktik peminangan oleh perempuan kepada laki-laki, tinjauan Fiqh Munakahat terhadap relasi peran suami isteri dari praktik peminangan oleh perempuan kepada laki-laki.
Adapun jenis penelitian yang dilakukan penulis merupakan penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan metode kualitatif. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan interview, observasi, dan dokumentasi. Dalam menganalisis data penulis menggunakan tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan, yaitu reduction, display, dan conclusion.
Dari penelitian ini dapat disimpulkan: pertama, Secara Fiqh Munakahat praktik peminangan oleh perempuan kepada laki-laki di Desa Japan Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo bukan termasuk peminangan yang dilarang. Sayyidatina Khadijah ra meminang Nabi Muhammad ketika beliau masih berusia 25 tahun, membuktikan bahwa hal tersebut diperbolehkan. Diterangkan dalam hadith Sa>ha>l bin Sa'i>d dan Tsa>bid Al-Bunnani> peminangan juga dilakukan oleh perempuan. Kedua, ada pola relasi peran suami isteri yang berbeda-beda dari setiap pasangan. Relasi peran yang sesuai dengan Fiqh Munakahat yaitu peran isteri mencari nafkah dan peran suami membantu isteri mengurus rumah. Sedangkan relasi peran suami isteri yang tidak sesuai dengan Fiqh Munakahat yaitu suami tidak membantu isteri dalam mengasuh (Hadhanah) dan mendidik anak, suami tidak menghargai dan menghormati isteri dalam perkataanya, dan isteri tidak memiliki kebebasan dalam berpikir dan berpendapat ketika bermusyawarah.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Farida Sekti Pahlevi
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1899 Other Law and Legal Studies > 189999 Law and Legal Studies not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan al-Ahwal al-Syakhshiyyah
Depositing User: Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 17 Sep 2019 01:40
Last Modified: 17 Sep 2019 01:40
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/8012

Actions (login required)

View Item View Item