Nafi’ah, Atika Rahma (2024) (PADA LEMBAR PEESETUJUAN HARUS DI STEMPEL DULU)..Komunikasi antara Pengasuh dan santri dalam Aktivitas Menghafal Al-Qur’an di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Al-Hasan Ponorogo. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.
|
Text
21 alhamdulillah ACC EDITT fixx.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Nafi’ah, Atika Rahma. 2024. Pola Komunikasi antara Pengasuh dan santri dalam Aktivitas Menghafal Al-Qur’an Di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Al-Hasan Ponorogo. Skripsi. Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Ushuluddi, Adab dan Dakwah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. Pembimbing, Irma Rumtianing UH, MSI.
Kata kunci : Pola Komunikasi, Pengasuh, Santri.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi antara pengasuh dan santri dalam aktivitas menghafal Al-Qur’an di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Al-Hasan Ponorogo. Komunikasi antara pengasuh dan santri merupakan salah satu faktor penting dalam proses pembelajaran, khususnya dalam kegiatan menghafal Al-Qur’an. Dalam konteks ini, komunikasi tidak hanya berperan sebagai media penyampaian informasi, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat ikatan emosional antara pengasuh dan santri. Proses menghafal Al-Qur'an yang memerlukan ketekunan dan konsistensi membutuhkan komunikasi yang intensif agar santri dapat mengembangkan pemahaman dan hafalan yang baik.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif untuk menggambarkan pola komunikasi yang terjadi di antara kedua pihak. Metode kualitatif dipilih karena dapat memberikan gambaran mendalam mengenai interaksi sehari-hari antara pengasuh dan santri, serta faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan komunikasi tersebut. Data diperoleh melalui observasi langsung, wawancara mendalam dengan pengasuh dan santri, serta dokumentasi terkait aktivitas menghafal Al-Qur’an di pesantren tersebut. Observasi dilakukan untuk melihat secara langsung bagaimana interaksi terjadi dalam situasi nyata, sementara wawancara memberikan informasi lebih dalam mengenai pandangan kedua pihak terhadap komunikasi yang terjalin. Dokumentasi, seperti catatan pengasuh tentang perkembangan hafalan santri, juga digunakan sebagai sumber data tambahan untuk memperkaya analisis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola komunikasi yang terjalin bersifat hierarkis, namun tetap terbuka dan partisipatif. Pengasuh, sebagai tokoh yang dihormati di pesantren, memainkan peran penting dalam membimbing santri. Meski demikian, santri tidak hanya pasif menerima informasi, tetapi juga didorong untuk aktif berpartisipasi dengan mengajukan pertanyaan, memberikan tanggapan, dan berdiskusi tentang kesulitan yang mereka hadapi dalam proses menghafal. Pendekatan yang demikian memungkinkan terjadinya proses belajar yang lebih interaktif dan dinamis. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pola komunikasi yang baik antara pengasuh dan santri sangat berpengaruh terhadap keberhasilan santri dalam aktivitas menghafal Al-Qur’an. Keterbukaan, interaksi dua arah, serta dukungan emosional yang diberikan oleh pengasuh memainkan peran sentral dalam mendorong semangat dan motivasi santri untuk terus belajar dan menghafal Al-Qur'an.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Thesis Supervisor: | Irma Rumtianing |
| Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2299 Other Philosophy and Religious Studies > 229999 Philosophy and Religious Studies not elsewhere classified |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Dakwah > Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam |
| Depositing User: | Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo |
| Date Deposited: | 10 Dec 2024 04:21 |
| Last Modified: | 10 Dec 2024 04:22 |
| URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/31597 |
Actions (login required)
 |
View Item |
