Mahmudah, Zuyina Fadhilatul (2024) konsep self healing perspektif al-qur'an (studi analisis tafsir kisah maryam binti 'imran). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.
|
Text
301200063_ZUYINA FADHILATUL MAHMUDAH_ILMU AL-QUR'AN DAN TAFSIR.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Self Healing merupakan salah satu terapi mental tanpa biaya dengan memperbaiki dan menyembuhkan diri melalui cara-cara tertentu secara alamiah pasca mengalami berbagai tekanan kehidupan. Pakar psikologi qur’an menjelaskan bahwa penyembuhan diri terbaik hanya melalui Al-Qur’an ketika seorang mengalami mental down. Penulis ingin mengkaji teori tersebut dengan menemukan solusi tepat berdasarkan perspektif Al-Qur’an dengan menganalisa kisah Maryam. Sebab menurut Sayyid Quthb menjelaskan bahwa Maryam merupakan sosok wanita yang terkenal kuat mentalnya ketika menghadapi cobaan hidup. Penelitian ini bertujuan 1) Untuk mengetahui refleksi kisah kepahitan hidup Maryam binti ‘Imran menurut para ahli tafsir, 2) Untuk merealisasikan Self Healing dengan merujuk pada penafsiran Al-Qur’an, khususnya bagaimana cara Maryam melakukan penyembuhan diri setelah mengalami peristiwa traumatis.
Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian library research dengan pendekatan penafsiran Al-Qur’an melalui metode tafsir maudhu’i. Sumber data utama penelitian ini adalah Al-Qur’an, kitab-kitab tafsir era kontemporer seperti Tafsir Al-Misbah, Al-Munir, dan Fi Al-Zhilali Al-Qur’an serta beberapa literatur yang terkait dengan Self Healing, Psikologi qur’an, dan Kisah Maryam. Kemudian dokumen, data, atau informasi yang sudah lengkap tersebut diolah, dianalisis, diinterpresentasikan secara kritis sebelum dituangkan dan diimplementsikan dalam sebuah ide melalui metode analisis deskriptif.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa, 1) Secara kontekstualitas ayat yang berbicara tentang kisah Maryam menghadapi cobaan hidup terdapat dalam surah Maryam ayat 16-29. Terdapat tiga kepahitan hidup yang dialami Maryam yaitu ketika kabar kehamilan tanpa suami, masa kelahiran tanpa bantuan manusia, dan berbagai hinaan dan cercaan dari kaumnya. 2) Adapun nilai-nilai penerapan Self Healing menurut kisah kepahitan Maryam dalam Al-Qur’an ialah ikhlas dan yakin terhadap qada dan qadhar Allah, sabar menghadapi cobaan, menyendiri untuk menghindari fitnah kaumnya, dan berdiam diri tidak membalas hinaan kaumnya.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Thesis Supervisor: | Ahmad Faruk |
| Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2299 Other Philosophy and Religious Studies > 229999 Philosophy and Religious Studies not elsewhere classified |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Dakwah > Jurusan Ilmu Al Qur’an dan Tafsir |
| Depositing User: | Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo |
| Date Deposited: | 09 Dec 2024 02:51 |
| Last Modified: | 09 Dec 2024 02:51 |
| URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/31449 |
Actions (login required)
 |
View Item |
