Penanaman Nilai Religius Bagi Lansia Melalui Kitab Kifayatul Atqiya’ di Majelis Taklim Miftahul Hidayah Bandaralim Badegan Ponorogo

Septiani, Mega (2024) Penanaman Nilai Religius Bagi Lansia Melalui Kitab Kifayatul Atqiya’ di Majelis Taklim Miftahul Hidayah Bandaralim Badegan Ponorogo. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img]
Preview
Text
201200123_MEGA SEPTIANI_SKRIPSI.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Septiani, Mega. 2024. Penanaman Nilai Religius Bagi Lansia Melalui Kitab Kifayatul Atqiya’ di Majelis Taklim Miftahul Hidayah Bandaralim Badegan Ponorogo. Skripsi. Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri Ponorogo, Pembimbing Dr. M. Miftahul Ulum, M.Ag.

Kata Kunci: Nilai Religius, Kitab Kifayatul Atqiya’, Lansia

Jamaah lansia memiliki antusias dan semangat dalam mengikuti penanaman nilai religius melalui kitab Kifayatul Atqiya’ di Majelis Taklim Miftahul Hidayah di Desa Banadaralim, Kecamatan Badegan. Meski umumnya, penanaman nilai religius pada usia lansia tidak mudah. Sebab, di usia mereka yang tidak lagi muda tentunya juga memerlukan pemahaman yang ekstra. Hal tersebut disebabkan karena daya ingat serta daya serap yang semakin menurun di usia mereka yang semakin bertambah.
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan (1) Bagaimana pelaksanaan penanaman nilai religius bagi lansia melalui kitab Kifayatul Atqiya’ (2) Apa faktor pendukung dan penghambat dalam penanaman nilai religius bagi lansia di Majelis Taklim Miftahul Hidayah Bandaralim Badegan Ponorogo.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, serta dokumentasi. Teknik analisis data terdiri atas kondensasi data, penyajian data, serta verifikasi atau kesimpulan. Kemudian pengecekan keabsahan temuan menggunakan triangulasi teknik dan triangulasi sumber.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pelaksanaan penanaman nilai religius bagi lansia melalui kitab Kifayatul Atqiya’ di Majelis Taklim Miftahul Hidayah dimulai dari shalat Isya’ berjamaah. Kemudian kegiatan pembukaan yang dimulai dari do’a, hidiyah al-Fatihah untuk pengarang kitab, salam, dan evaluasi materi sebelumnya melalui tanya-jawab. Kegiatan inti yaitu penyampaian materi kitab Kifayatul Atqiya’ oleh ustadzah Suswati , sedangkan para jamaah lansia menyimak dan melantunkan syi’ir. Kegiatan penutup yaitu ustadzah Suswati memberikan waktu untuk bertanya materi yang telah disampaikan. Kemudian ditutup dengan membaca istighfar, shalawat, hamdalah, do’a kafaratul majelis, dan salam. (2) Faktor pendukung dalam penanaman nilai religius yaitu adanya kesadaran dan semangat jamaah lansia, kepengurusan majelis taklim yang kompeten, dukungan dari tokoh masyarakat dan pemerintah desa Bandaralim, serta sarana dan prasaran yang tersedia di Majelis Taklim Miftahul Hidayah. Sedangkan faktor penghambat penanaman nilai religius bagi lansia yaitu secara umum kesibukan ustadzah yang tidak bisa dihindari, cuaca yang tidak mendukung, tidak adanya kurikulum yang baku dari pemerintah sedangkan secara khusus yaitu menurunya kemampuan berfikir jamaah lansia.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: M. Miftahul Ulum
Subjects: 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 25 Nov 2024 02:34
Last Modified: 25 Nov 2024 02:34
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/30318

Actions (login required)

View Item View Item