Atiah, Ulfa Lukluk'atul (2024) ..(GUNAKAN TTD ASLI BUKAN SCAN PADA LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI ETHESIS, UPLOAD ULANG).. Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Operasi Hitung Pecahan Menurut Teori Nolting Ditinjau dari Self Regulated Learning Kelas V MI As Salam. Undergraduate (S1) thesis, IAIN PONOROGO.
|
Text
e thesis_Ulfa Lukluk'Atul Atiah_203200117.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Penyebab peserta didik tidak mampu dalam mengerjakan suatu permasalahan dalam matematika salah satunya ialah minimnya kemampuan untuk memahami serta rendahnya self regulated learning dalam diri siswa. Oleh karenanya, kemampuan dasar yang perlu dimiliki peserta didik agar mudah dalam memecahkan dan meyelesaikan masalah yaitu dengan menanamkan kemampuan pemahaman matematis. Untuk menanamkan kemampuan pemahaman matematis maka perlu adanya analisa bentuk kesalahan yang dilakukan siswa agar nantinya pendidik dapat memberikan pemahaman sesuai dengan kondisi peserta didik.
Penelitian ini bertujuan untuk (1) menguraikan bentuk kesalahan peserta didik dalam menyelesaikan soal cerita operasi hitung pecahan menurut teori nolting ditinjau dari self-regulated learning; (2) menguraikan perbedaan bentuk kesalahan peserta didik dalam meyelesaikan soal cerita operasi hitung pecahan menurut teori nolting ditinjau dari self-regulated learning; (3) menguraikan faktor apa saja yang mempengaruhi bentuk kesalahan peserta didik dalam menyelesaikan soal operasi hitung pecahan menurut teori nolting ditinjau dari self-regulated learning.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis studi kasus. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, angket, tes, observasi, dan dokumentasi. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan Miles, Huberman, dan Saldana meliputi kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Berdasarkan hasil dari analisis data disimpulkan bahwa (1) bentuk kesalahan yang dilakukan subjek berkategori tinggi 1 melakukan bentuk kesalahan berupa careless errors, concept errors, test taking errors dan untuk berkategori tinggi 2 tidak melakukan bentuk kesalahan. Subjek berkategori sedang 1 dan 2 tidak sama sekali melakukan bentuk kesalahan. Subjek berkategori rendah 1 dan 2 melakukan semua bentuk kesalahan seperti misread directions errors, careless errors, concept errors, applications errors, test taking errors. (2) perbedaan bentuk kesalahan yang dilakukan subjek ialah, untuk subjek kategori tinggi careless errors, concept errors, test taking errors. Subjek berkategori sedang tidak sama sekali melakukan bentuk kesalahan. Subjek berkategori melakukan semua bentuk kesalahan seperti misread directions errors, careless errors, concept errors, applications errors, test taking errors. (3) Faktor adanya bentuk kesalahan ialah minimnya pemahaman siswa mengenai maksud dan intruksi dari soal yang diuraikan, peserta didik mengalami kesulitan menyusun strategi untuk menyelesaikan permasalahan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Thesis Supervisor: | Ulum Fatmahanik |
Subjects: | 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah |
Depositing User: | Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo |
Date Deposited: | 10 Jul 2024 03:01 |
Last Modified: | 10 Jul 2024 03:01 |
URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/29699 |
Actions (login required)
View Item |