Praktik Jual Beli Motor Bekas Tanpa Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) Dalam Prespektif Hukum Islam Dan Teori Kesadaran Hukum Di Kabupaten Magetan

Hakim, Ari Lukman (2024) Praktik Jual Beli Motor Bekas Tanpa Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) Dalam Prespektif Hukum Islam Dan Teori Kesadaran Hukum Di Kabupaten Magetan. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img]
Preview
Text
Skripsi-Ari Lukman Hakim-Upload.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

ARI LUKMAN HAKIM, 2024. Praktik Jual Beli Motor Bekas Tanpa Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) Dalam Prespektif Hukum Islam Dan Menurut Teori Kesadaran Hukum Di Kabupaten Magetan. Skripsi. Jurusan Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. Pembimbing Muhammad Ilham Tanzillulah, M.H.I
Kata Kunci : Jual Beli, BPKB, Al ‘Urf, Teori Kesadaran Hukum.
Dalam pemenuhan kebutuhan Masyarakat pada umumnya melakukan trasaksi jual beli. Dalam banyak hal kebutuhan masyarakat seperti halnya alat transportasi, terutama motor. Untuk kalangan masyarakat dengan ekonomi menengah lebih memilih membeli motor bekas. Masyarakat yang tingkat ekonominya kurang lebih memilih membeli motor bekas tanpa dokumen kepemilikan resmi. Dalam praktik jual beli ini pelaku usaha tidak memilki dokumen kepemilikan resmi yaitu BPKB, Hal ini dapat merugikan pihak pembeli atau konsumen dan dapat pula menyebabkan sengketa antar para pihak.
Dari latar belakang di atas, penulis merumuskan masalah yang diangkat diatas menjadi dua bagian, (1) Bagaimana praktik jual beli motor bekas tanpa Buku Pemilik Kendaraan Bermotor menurut metode al ‘Urf? (2) Bagaimana praktik jual beli motor bekas tanpa Buku Pemilik Kendaraan Bermotor menurut teori kesadaran hukum?
Penelitian yang dilakukan menggunakan metode kualitatif, yaitu penelitian lapangan (field research) dengan tehnik pengumpulan data yaitu wawancara (observasi) kepada salah para pihak dalam penelitian ini kepada pihak pedagang dan pembeli motor bekas tanpa Buku Pemilik Kendaraan Bermotor. Kemudian dari hasil observasi dapat disimpulkan.
Dari hasil analisis maka di masalah Praktik Jual Beli Motor Bekas Tanpa BPKB ini, dalam pandangan hukum Islam, melalui kaidah al ‘urf, diketahui bahwa masalah ini dapat diterima, karena kebiasaan masyarakat cenderung membeli motor bekas sebagai solusi pemenuhan kebutuhan, dalam hal ini ada keadaan tertentu seperti jelasnya asal usul kendaraan motor tersebut. Dari segi teori kesadaran hukum, dapat disimpulkan bahwa tingkat kesadaran masyarakat di Kab. Magetan masih dikategorikan rendah. Hal ini ditinjau dari indikator kesadaran hukum yaitu pengetahuan hukum, pemahaman hukum, sikap terhadap hukum, perilaku hukum.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Muhammad Ilham Tanzilluloh
Subjects: 14 ECONOMICS > 1499 Other Economics > 149999 Economics not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 01 Jul 2024 02:27
Last Modified: 01 Jul 2024 02:27
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/29367

Actions (login required)

View Item View Item