Tinjauan Kepatuhan Hukum Terhadap Realisasi Pemberian Hak-Hak Istri Dalam Masa Iddah Pasca Perceraian (Studi Kasus di Kelurahan Setono, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo)

Novitasari, Popy (2024) Tinjauan Kepatuhan Hukum Terhadap Realisasi Pemberian Hak-Hak Istri Dalam Masa Iddah Pasca Perceraian (Studi Kasus di Kelurahan Setono, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI POPY NOVITASARI 101200093 HKI.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Novitasari, Popy 2024. Tinjauan Kepatuhan Hukum Terhadap Realisasi Pemberian Hak-Hak Istri Dalam Masa Iddah Pasca Perceraian (Studi Kasus Di Kelurahan Setono, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo). Skripsi Jurusan Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. Pembimbing : Khairil Umami, M.S.I.

Kata kunci : Kepatuhan Hukum, Masa Iddah, Hak-hak Istri.

Perceraian merupakan pemutusan ikatan perkawinan dan mengakhiri hubungan antara suami dan istri. Dengan terjadinya perceraian, seorang istri akan mengalami beberapa konsekuensi hukum, diantaranya masih terikat pada masa iddah. Selain, istri yang memiliki kewajiban tersebut, suami juga memiliki tanggung jawab tertentu terhadap istri yang telah diceraikannya, khususnya ketika menjalankan masa iddah, yaitu berupa pemberian hak-hak istri. Namun saat ini banyak keluhan dari masyarakat pencari keadilan, terutama dari pihak istri, yang merasa tidak mendapatkan hak-haknya setelah ikrar talak dilaksanakan.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana kepatuhan hukum suami dalam merealisasikan pemberian hak-hak istri dalam masa iddah pasca perceraian pada masyarakat di Kelurahan Setono Kecamatan Jenangan Kabupaten Ponorogo menurut perspektif kepatuhan hukum?, dan Bagaimana faktor penyebab sulitnya merealisasikan pemberian hak-hak istri yang sedang dalam masa iddah pasca perceraian pada masyarakat di Kelurahan Setono Kecamatan Jenangan Kabupaten Ponorogo menurut perspektif kepatuhan hukum? Skripsi ini menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan empiris. Sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi.
Dari analisis data, dapat disimpulkan bahwa tingkat kepatuhan hukum suami di Kelurahan Setono Kecamatan Jenangan Kabupaten Ponorogo terhadap realisasi pemberian hak-hak istri dalam masa iddah tersebut tergolong dalam jenis kepatuhan yang bersifat compliance, yang mana dari 5 narasumber yaitu pihak mantan suami, hanya 2 orang yang memiliki kepatuhan terhadap hukum, dikarenakan takut akan adanya sanksi. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat kepatuhan suami terhadap realisasi pemberian hak-hak istri dalam masa iddah pasca perceraian di Kelurahan Setono Kecamatan Jenangan Kabupaten Ponorogo berada pad tingkatan paling rendah. Sedangkan, faktor penyebab sulitnya realisasi pemberian hak-hak istri dalam masa iddah pasca perceraian di Kelurahan Setono, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo menurut perspektif kepatuhan hukum, disebabkan karena rendahnya pengetahuan masyarakat dan kuranganya pemahaman akan urgensi mengenai hukum dan peraturan tentang pemberian hak-hak istri dalam masa iddah terutama bagi mantan suami.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Khairil Umami
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1899 Other Law and Legal Studies > 189999 Law and Legal Studies not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 14 Jun 2024 06:58
Last Modified: 14 Jun 2024 06:58
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/28458

Actions (login required)

View Item View Item