Kesadaran Pelaku Usaha Kuliner di Ponorogo Tentang Jaminan Makanan Halal

Wahyuleananda, Syafa Tasya (2024) Kesadaran Pelaku Usaha Kuliner di Ponorogo Tentang Jaminan Makanan Halal. Masters thesis, IAIN Ponorogo.

[img]
Preview
Text
501220024_SYAFA TASYA WAHYULEANANDA_S2 EKONOMI SYARIAH.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya kesadaran halal mulai dari tingkat pemahaman, pengetahuan, sikap dan tindakan para pelaku usaha. Pemilik usaha tempat makan di Ponorogo tentunya harus meningkatkan kualitas keamanan, kesehatan, dan kehalalan produknya. Hal ini penting sebagai upaya agar produk yang dihasilkan dapat memberikan rasa nyaman dalam konsumsi sekaligus memenuhi persyaratan perlindungan konsumen. Sebenarnya sebagian pemilik usaha tempat makan sudah mengambil langkah untuk menempelkan label halal pada produk yang dimiliki, hal itu salah satu bentuk sadar halal yang dilakukan walaupun tanpa persetujuan MUI dan sebenarnya tidak boleh dilakukan sebelum memperoleh sertifikat halal secara sah. Permasalahan rendahnya tingkat kesadaran halal para pelaku usaha kuliner tempat makan di Ponorogo membutuhkan keterlibatan seluruh pemangku kepentingan termasuk pemerintah sebagai bagian dari elemen masyarakat, untuk memberikan upaya-upaya yang baik kepada masyarakat muslim khususnya seperti melakukan sosialisasi dan edukasi serta pendampingan secara intensif.
Penelitian ini menggunakan penelitian lapangan (Field Research) dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Peneliti melakukan wawancara dengan owner pelaku usaha kuliner, staf karyawannya, pihak yang terlibat dan para konsumennya. Penelitian ini menggunakan analisis data dengan metode induktif.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis terkait dengan pengetahuan, pemahaman, sikap dan tindakan pelaku usaha kuliner tentang jaminan makanan halal. Selain itu untuk mengidentifikasi faktor yang menyebabkan masih rendahnya tingkat kesadaran halal para pelaku usaha kuliner di Ponorogo.
Hasil penelitian ini adalah pengetahuan dan pemahaman pelaku usaha kuliner tentang produk halal masih rendah. Pengetahuan dan pemahaman mengenai mengenai perolehan bahan baku, proses produksi kurang hanya sebatas menjangkau lokasi terkedat, tanpa mengecek label halal, kandungan dan kadaluwarsa produk yang dibeli. Namun berdasarkan hasil observasi produk yang merke gunakan sudah tersertifikasi halal. Sedangkan untuk fasilitas selama produksi perlu ditingkatkan terumatama dalam penyembelihan hewan. Di sini mereka merasakan keberadaan regulasi yang mengatur, meskipun belum pernah mengetahui dan membacanya. Selanjutnya terkait dengan pengetahuan tentang cara untuk mendapatkan sertifikat produk halal pun bagi para pelaku usaha sangat awam dan diperlukan sosialisasi serta edukasi untuk merubah pola pikir mereka tentang produk halal dan jika sertifikasi halal merupakan sebuah kewajiban pemerintah harus memfasilitasi petugas yang mendampingi para pelaku usaha kuliner untuk mendaftar sertifikasi halal. Faktor-faktor yang melatarbelakangi penyebab kurangnya pengetahuan, pemahaman, sikap dan tindakan para pelaku usaha adalah ketidaktahuan dan kurangnya sosialisasi, edukasi tentang standarisasi produk halal.

Kata Kunci: Kesadaran Halal, Jaminan Makanan Halal, Pelaku Usaha Kuliner

Item Type: Thesis (Masters)
Thesis Supervisor: Iza Hanifuddin Luhur Prasetiyo
Subjects: 14 ECONOMICS > 1499 Other Economics > 149999 Economics not elsewhere classified
Divisions: Program Pascasarjana > Program Studi Magister Ekonomi Syariah
Depositing User: Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 10 Jun 2024 02:05
Last Modified: 10 Jun 2024 02:05
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/28210

Actions (login required)

View Item View Item