Maulana, Arga Duta (2024) Tinjauan Undang-Undang Perlindungan Konsumen Dan Etika Bisnis Islam Terhadap Jual Beli Pakaian Branded Second Hand Di Event Ponorogo Thrift Market. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.
|
Text
teses arga.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Maulana, Arga Duta, 2024. Tinjauan Undang-Undang Perlindungan Konsumen dan Etika Bisnis Islam Terhadap Jual Beli Pakaian Branded Second Hand di Event Ponorogo Thrift Market. Skripsi. Jurusan Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. Pembimbing Dr. Hj. Khusniati Rofiah, M.S.I.
Kunci: Undang-Undang Perlindungan Konsumen, Etika Bisnis Islam, Jual Beli
Maraknya pakaian second brand import pada saat ini sedang memenuhi pemasaran di Indonesia. Beberapa produk yang sangat diminati oleh sebagian masyarakat adalah pakaian second brand import second brand atau pakaian second brand bermerek. Maraknya penjualan pakain second brand import second brand di Indonesia dikarenakan nilai barang yang dianggap lebih berkualitas dan murah dibandingkan dengan produk lokal. Akan tetapi, salah satu persoalan yang kerap dihadapi oleh konsumen adalah tidak adanya jaminan originalitas dan bentuk garansi yang diberikan oleh pelaku usaha atas barang thrift yang tidak sesuai dengan standar di pasaran. Oleh karenanya, penelitian bertujuan untuk menelaah bentuk jaminan originalitas dan ganti rugi pelaku usaha di Event Ponorogo Thrift Marker.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana analisis Undang-undang Perlindungan Konsumen dan etika bisnis Islam terhadap penjaminan originalitas pakaian second brand di Event Ponorogo Thrift Market? (2) Bagaimana analisis Undang-undang Perlindungan Konsumen dan etika bisnis Islam terhadap bentuk ganti rugi dalam jual beli pakaian second brand di Event Ponorogo Thrift Market?
Jenis penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu penelitian kualitatif lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan etis. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan peneliti adalah metode induktif.
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa: pertama, pelaku usaha di Event Ponorogo Thrift Market belum sepenuhnya memenuhi kewajiban sebagaimana dalam Pasal 7 huruf (b) UU Perlindungan Konsumen dalam memberikan informasi yang jelas, rinci, dan jujur terhadap bentuk originalitas pakaian second brand yang diperjualbelikan. Disamping itu, secara etika bisnis Islam hal tersebut melanggar prinsip kejujuran dan keadilan karena menimbulkan adanya keraguan bagi konsumen atas keaslian pakaian second brand bermerek yang akan dibeli. Kedua, pelaku usaha juga tidak memberikan bentuk pertanggungjawaban berupa ganti rugi atas pengaduan yang diajukan oleh konsumen. Hal ini tidak sesuai dengan Undang-undang Perlindungan Konsumen dimana pelaku usaha wajib memberikan konpensasi atau ganti rugi atas ketidaksesuain barang yang diterima oleh konsumen. Hal tersebut juga melanggar prinsip dalam etika bisnis Islam yaitu pelanggaran terhadap bentuk pertanggungjawaban dan kehendak bebas pelaku usaha, sehingga menimbulkan kerugian bagi konsumen karena barang yang dibelinya tidak sesuai dengan standar mutu yang seharusnya didapatkan.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Thesis Supervisor: | KHUSNIATI ROFIAH |
| Subjects: | 14 ECONOMICS > 1499 Other Economics > 149999 Economics not elsewhere classified |
| Divisions: | Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Ekonomi Syariah |
| Depositing User: | Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo |
| Date Deposited: | 07 Jun 2024 11:03 |
| Last Modified: | 07 Jun 2024 11:03 |
| URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/28153 |
Actions (login required)
 |
View Item |
