Manajemen Program Double Track Dalam Meningkatkan Life Skill Peseta Didik Di SMAN 1 Jenangan Ponorogo

Mahiroh, Arina Luthfia (2024) Manajemen Program Double Track Dalam Meningkatkan Life Skill Peseta Didik Di SMAN 1 Jenangan Ponorogo. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

Text 206200016_ARINA LUTHFIA MAHIROH_MPI.pdf Download (1MB)

Abstract

Mahiroh, Arina Luthfia. 2024. Manajemen Program Double Track Dalam Meningkatkan Life Skill Peserta Didik di SMAN 1 Jenangan Ponorogo. Skripsi, Jurusan Manajemen Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri Ponorogo. Pembimbing: Abdul Kholiq, M.BA.
Kata Kunci: Manajemen, Program Double Track, Life Skill Peserta Didik
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2023, terdapat 68,16% lulusan SMA di Jawa Timur yang tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Lulusan SMA yang tidak melanjutkan ke perguruan tinggi tidak serta merta dapat langsung terserap ke dunia kerja karena tingkat serapan kerja lulusan SMA juga rendah. Pada Tahun 2022, BPS merinci jumlah pengangguran di Kabupaten Ponorogo yaitu 29,1 ribu jiwa. Dan dari jumlah itu, persentase pengangguran yang berasal dari lulusan SMA yaitu sebesar 7,41% atau 2.156 jiwa. Hal ini menyebabkan tingginya potensi lulusan SMA yang menjadi pengangguran. Sehubungan dengan masih tingginya jumlah lulusan SMA yang tidak melanjutkan ke perguruan tinggi dan tingkat lulusan yang terserap kerja masih rendah, maka Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang bekerjasama dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menyelenggarakan Program Double Track pada SMA di Jawa Timur dalam rangka memberikan bekal keterampilan kepada peserta didik untuk memasuki dunia kerja bagi lulusan SMA yang tidak melanjutkan ke perguruan tinggi serta untuk meningkatkan serapan kerja lulusan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis: (1) perencanaan program Double Track dalam meningkatkan life skill peserta didik; (2) pelaksanaan program Double Track dalam meningkatkan life skill peserta didik; dan (3) evaluasi program Double Track dalam meningkatkan life skill peserta didik.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan ada empat tahap, yaitu pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan: (1) Perencanaan program Double Track di SMAN 1 Jenangan dilakukan melalui dua tahap, yaitu yang pertama tahap pengambilan kebijakan pelaksanaan program Double Track di sekolah yang dilatarbelakangi oleh banyaknya lulusan yang tidak melanjutkan kuliah. Lalu tahap kedua yaitu pengajuan proposal pendaftaran kepada penyelenggara. (2) Pelaksanaan program Double Track di SMAN 1 Jenangan dilakukan melalui tiga tahap, yaitu tahap pertama sosialisasi oleh Kepala Sekolah dan trainer kepada peserta program terkait pelaksanaan program yang akan dijalankan. Tahap kedua yaitu koordinasi pembentukan kelompok usaha siswa (KUS) oleh masing-masing trainer. Tahap terakhir yaitu pelatihan program keterampilan. (3) Evaluasi program Double Track di SMAN 1 Jenangan dilakukan dengan dua jenis evaluasi, yaitu evaluasi kepada tim pelaksana Double Track sekolah dan evaluasi kepada peserta program Double Track. Evaluasi dan monitoring tim Double Track sekolah dilakukan secara daring melalui zoom meeting. Sedangkan evaluasi hasil belajar peserta setelah mengikuti program Double Track dilakukan dengan tiga jenis ujian, yaitu ujian tulis, ujian praktik, dan membuat portofolio.

Item Type:	Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor:	Abdul Kholiq
Subjects:	13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Divisions:	Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Manajemen Pendidikan Islam
Depositing User:	Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited:	27 May 2024 01:05
Last Modified:	27 May 2024 01:05
URI:	http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/27743

Actions (login required)

View Item