KESEHATAN MENTAL REMAJA ANAK TKI DI DESA PONDOK KECAMATAN BABADAN KABUPATEN PONOROGO (STUDI PERSPEKTIF KESEHATAN JIWA AL-GHAZALI)

Nur'aini, Aida Salma (2024) KESEHATAN MENTAL REMAJA ANAK TKI DI DESA PONDOK KECAMATAN BABADAN KABUPATEN PONOROGO (STUDI PERSPEKTIF KESEHATAN JIWA AL-GHAZALI). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

Text skripsi.pdf Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fakta bahwa pentingnya peran orang
tua dalam pendidikan anak, terutama dalam konteks keberhasilan pendidikan anak
sebagai tanggung jawab utama orang tua. Peran ayah sebagai kepala keluarga dan
tulang punggung memiliki dampak besar, terutama ketika ibu bekerja di luar
rumah dan anak membutuhkan perhatian dari anggota keluarga lainnya. Namun,
ada risiko bahwa ketika ibu bekerja di luar rumah dan menjadi Tenaga Kerja
Wanita (TKW), perhatian terhadap anak bisa menjadi tereduksi, yang dapat
mempengaruhi perkembangan mental anak, termasuk perilaku menyimpang dan
sikap manja. Sementara menurut perspektif Al-Ghazali kesehatan jiwa artinya
suatu pendekatan yang menggunakan keimanan yang mendalam kepada Tuhan
untuk menciptakan manusia seutuhnya.
Oleh karena itu, peneliti merumuskan masalahnya dan bertujuan hendak
mengetahui problematika remaja anak TKI di Desa Pondok Kecamatan Babadan
Kabupaten Ponorogo, untuk mengetahui kesehatan mental remaja anak TKI di
Desa Pondok Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo dari ciri-ciri kesehatan
jiwa menurut Al-Ghazali, dan untuk mengetahui faktor pendukung dan
penghambat kesehatan mental remaja anak TKI di Desa Pondok Kecamatan
Babadan Kabupaten Ponorogo. Untuk mengungkapkan persoalan tersebut secara
mendalam dan menyeluruh, peneliti menggunakan metode field research kualitatif
yang bermanfaat untuk memberikan informasi, fakta, dan data mengenai kondisi
mental remaja anak TKI di tempat tersebut, kemudian data tersebut dikumpulkan,
dianalisis perspektif kesehatan jiwa Al-Ghazali, dan dibahas untuk menjawab
permasalahan tersebut.
Hasil menyimpulkan bahwa problematika remaja anak TKI di Desa
Pondok adalah kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan budaya baru, campur
tangan yang sering terjadi dari pihak saudara, iri melihat orang yang memiliki
dampingan ayah ibu. Kondisi mental remaja anak TKI di Desa Pondok jika
ditinjau dari perspektif Al-Ghazali bahwa mereka masih belum dapat memenuhi
keteguhan akidah, bebas dari penyakit hati, dan berkembangnya budi pekerti yang
baik dalam pergaulan jadi secara keseluruhan remaja anak TKI di Desa Pondok
masih belum dikategorikan dapat mencapai kesehatan mental perspektif AlGhazali. Faktor pendukung kesehatan mental remaja anak TKI di Desa Pondok
adalah menyerahkan diri ke tuhan, masa depan. Sedangkan, faktor penghambat
kesehatan mental remaja anak TKI di Desa Pondok adalah rasa takut kehilangan
ibunya.

Item Type:	Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor:	Ahmad Faruk
Subjects:	22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2299 Other Philosophy and Religious Studies > 229999 Philosophy and Religious Studies not elsewhere classified
Divisions:	Fakultas Ushuluddin dan Dakwah > Jurusan Bimbingan Penyuluhan Islam
Depositing User:	Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited:	29 Apr 2024 00:38
Last Modified:	29 Apr 2024 00:38
URI:	http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/27368

Actions (login required)

View Item