Cholis, Maulana Arifchi Nur (2023) Analisis Model Pendekatan Mediasi Dalam Proses Mediasi Perkara Perceraian Di Pengadilan Agama Ponorogo. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.
|
Text
SKRIPSI MAULANA ARIFCHI etheses.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK
Cholis, Maulana Arifchi Nur. 2023. Analisis model pendekatan mediasi dalam proses mediasi di Pengadilan Agama Ponorogo di Pengadilan Agama Ponorogo. Skripsi. Jurusan Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. Pembimbing Rif’ah Roihanah, M.Kn.
Kata kunci/keywords : mediasi, perceraian, pernikahan
Laporan penyelesaian mediasi yang tidak berhasil sepanjang tahun 2023 di Pengadilan Agama Ponorogo dalam perkara penceraian ini mencapai 92,68% dari jumlah keseluruhan penyelesaian mediasi. Sementara mediasi yang berhasil berada ditingkat presentase 4,88% dan mediasi yang gagal 2,44%. Itu artinya tujuan mediasi perceraian belum bisa berjalan optimal sebagai penyelesaian sengketa khususnya perkara perceraian. Maka penyelesaian sengketa dengan jalur mediasi ini perlu ditinjau lebih dalam lagi untuk mengetahui metode pendekatan mediasi yang digunakan mediator pada proses mediasi dilakukan.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana tahapan proses mediasi perceraian di Pengadilan Agama Ponorogo? dan Bagaimana analisis model pendekatan mediasi dalam proses mediasi perceraian di Pengadilan Agama Ponorogo?
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang dilakukan di Pengadilan Agama Ponorogo karena peneliti langsung terjun ke lapangan untuk memperoleh data. Jenis data penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan empiris. Sedangkan yang menjadi objek kajian dalam penelitian ini adalah pendekatan agama dalam proses mediasi.
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tahapan proses mediasi perceraian dalam Pengadilan Agama Ponorogo sudah sama dengan proses mediasi yang ada di Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2016 tentang mediasi adalah proses yang mempunyai tiga tahapan. Yaitu pramediasi, pelaksanaan mediasi dan akhir mediasi. Model pendekatan mediator di Pengadilan Agama Ponorogo melalui pendekatan agama dan tranformatif yang dimana model-model tersebut sesuai dengan model mediasi menurut Lawrece Boulle yaitu sattlemen mediation. Alasannnya adalah mediator mengajak para pihak yang bersengketa untuk berkompromi, mediator dikehendaki adalah yang berstatus tinggi sebab memiliki sertifikasi mediator, sekalipun tidak terlalu ahli dalam proses dan teknik-teknik mediasi (bukan mediator hakim yang menangani sidang proses perceraian), peran mediator adalah menentukan “bottom lines” dari disputan (sengketa) permasalahan para pihak serta berperan persuasif ke titik kompromi, mediator mendekatkan perbedaan nilai tawar atas suatu kesepakatan setelah mereka berhasil menurunkan ego masing-masing, mediator hanya terfokus pada permasalahan atau posisi yang dinyatakan para pihak.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Thesis Supervisor: | Rif'ah Roihanah |
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1899 Other Law and Legal Studies > 189999 Law and Legal Studies not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo |
Date Deposited: | 22 Nov 2023 02:00 |
Last Modified: | 22 Nov 2023 02:00 |
URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/26254 |
Actions (login required)
View Item |