Analisis Hukum Islam Terhadap Jual Beli Pohon Jati Di Desa Pandean Kecamatan Dongko Kabupaten Trenggalek

Dimyati, Ahmad (2023) Analisis Hukum Islam Terhadap Jual Beli Pohon Jati Di Desa Pandean Kecamatan Dongko Kabupaten Trenggalek. Undergraduate (S1) thesis, IAIN PONOROGO.

Text 102190002_AHMAD DIMYATI_HUKUM EKONOMI SYARIAH.pdf Download (1MB)

Abstract

Dimyati, Ahmad. 2023. Analisis Hukum Islam Terhadap Jual Beli Pohon Jati Di Desa Pandean Kecamatan Dongko Kabupaten Trenggalek. Skripsi. Program Studi Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah Institute Agama Islam Negeri Ponorogo. Pembimbing Dr. Ahmad Junaidi M. H. I.
Kata Kunci: Muamalah, pohon jati, akad jual beli
Akad jual beli pohon jati merupakan hal yang sering dilakukan oleh masyarakat Indonesia karena kayunya yang memiliki kualitas bagus yang cocok digunakan sebagai perabot rumah maupun sebagai hiasan. Salah satu keberadaan pohon jati ada di daerah Jawa khususnya Jawa Timur, terutama di daerah Desa Pandean Kecamatan Dongko Kabupaten Trenggalek. Akad jual beli pohon jati telah menjadi sebuah akad yang sering terjadi sehingga sudah beberapa kali terjadi hal yang tidak diinginkan seperti pohon yang sudah di beli tidak segera di tebang/di ambil. Pihak penjual pohon yang dirugikan di sini karena dengan adanya pohon yang tidak segera diambil tersebut membuat tanahnya tidak dapat di manfaatkan dan mengganggu tanaman disekitarnya, maka penjual membuat kesepakatan dalam akad tersebut berupa berapa lama pohon tersebut akan di ambil sehingga penjual pohon jati dapat melakukan tindakan dalam kasus ini. Jual beli tetrjadi apabila kedua belah pihak telah saling rela dan memenuhi syarat-syarat yang telah dibuat maka apabila ada salah satu syarat yang tidak terpenuhi maka bisa berbahaya untuk akad jual beli berikutnya karena akan menimbulkan gharar yang bisa merusak jual beli yang sedang terjadi.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana tinjauan Hukum Islam terhadap praktik akad dalam jual beli pohon jati di Desa Pandean Kecammatan Dongko Kabupaten Trenggalek? Bagaimana tinjauan Hukum Islam terhadap status pohon jati yang yang tidak ditebang melebihi batas waktu perjanjian di Desa Pandean Kecamatan Dongko Kabupaten Trenggalek?
Adapun skripsi ini merupakan penelitian merupakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif. Sedangkan Teknik pengumpulan data dengan melakukan wawancara, obsrvasi, dan dokumentasi. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis induktif.
Dari penelitian yang dilakukan selama skripsi dapat disimpulkan bahwa jual beli yang sedang berlangsung tersebut sah hukumnya sesuai Hukum Islam dan Status kepemilikan dari pohon tersebut milik pembeli dan tidak berpindah kepemillikan, karena dalam perjanjian jual beli sebuah barang harus segera diserahterimakan, maka dengan terlambatnya pembeli menebang pohon tersebut sehingga pembeli dikenakan denda dari lalainya pembeli terhadap perjanjian. Pihak yang tidak memenuhi kewajibannya diharuskan membayar denda atas kerugian yang ditimbulkan. Denda akan terus bertambah sesuai waktu lamanya yang di hitung dari selesainya perjanjian hingga pohon jati tersebut di tebang. Denda juga akan bertambah jika membuat kerugian yang lain yang disebabkan oleh pohon jati tersebut seperti rusaknya tumbuhan disekitar pohon jati tersebut saat penebangan.

Item Type:	Thesis (Undergraduate (S1))
Subjects:	14 ECONOMICS > 1499 Other Economics > 149999 Economics not elsewhere classified
Divisions:	Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User:	Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited:	22 Nov 2023 01:21
Last Modified:	22 Nov 2023 01:21
URI:	http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/26225

Actions (login required)

View Item