Tinjauan Hukum Islam Tentang Praktik Pengupahan Sistem Borongan Pada Alat Panen Padi Combine Harvester (Studi Kasus Di Desa Tempuran Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi)

Ramadhan, Feri (2023) Tinjauan Hukum Islam Tentang Praktik Pengupahan Sistem Borongan Pada Alat Panen Padi Combine Harvester (Studi Kasus Di Desa Tempuran Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img] Text
E THESIS FERI RAMADHAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK
Ramadhan, Feri 2023. Tinjauan Hukum Islam Tentang Praktik Pengupahan Sistem Borongan Pada Alat Panen Padi Combine Harvester Studi Kasus Di Desa Tempuran Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi. Skripsi. Jurusan Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. Pembimbing Dr. Ahmad Junaidi, M.H.I.
Kata Kunci/Keywords: Hukum Islam, Ija>rah, Praktik Pengupahan
ija>rah adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh dua orang atau lebih yang dilakukan atas dasar membantu sesama tapi tetap ada kesepakatan atau akad di awal. Salah satu praktik ija>rah yang terjadi yaitu tetang jasa dan pekerjaan di Desa Tempuran Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi. Akad ija>rah tersebut dilakukan oleh pemilik mesin Combine Harvester dan pemilik lahan ketika akan melakukan pemanenan. Sebelum proses pemanenan berlangsung sudah terjadi kesepakatan antara pemilik lahan dan PL (pencari lahan) dari pihak pemilik mesin terkait tentang besaran upah dan waktu pembayarannya. Namun, ada permasalahan yang terjadi ditengah penggarapan yaitu mesin yang tiba-tiba rusak dan pemanenan belum selesai dikerjakan sehingga pemilik lahan tidak membayarkan upah kepada pemilik mesin. Hal itu membuat pemilik mesin merasa dirugikan karena tidak mendapat haknya atas upah yang seharusnya didapat.
Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu (1) Bagaimana Tinjauan Hukum Islam Tentang Praktik Pengupahan Sistem Borongan pada Alat Panen Padi Combine Harvester di Desa Tempuran Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi? (2) Bagaimana Tinjauan Hukum Islam Tentang Penyelesaian Wanprestasi pada Ptaktik Kerja Alat Panen Padi Combine Harvester di Desa Tempuran Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi?
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field reseach). Teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti adalah dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Metode analisis yang digunakan peneliti dalam melakukan penelitian ini adalah metode induktif.
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa (1) Akad yang terjadi dalam praktik pengupahan sistem borongan pada alat panen padi combine harvester yang terjadi di Desa Tempuran Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi antara pemilk lahan dan pemilik mesin sepenuhnya telah memenuhi rukun dan syarat dalam ija>rah. Tapi ada satu syarat yang belum terpenuhi yaitu hak atas upah. Bagi pemilk mesin berhak atas upah yang telah ditentukan bila ia telah memberikan jasanya. Namun dalam praktik yang terjadi di Desa Tempuran pemilik sawah tidak memberikan upahnya kepada pemilik mesin dengan alasan pekerjaan belum selesai. Sedangkan dalam ketentuan hukum ija>rah pemilik mesin berhak atas upah dari hasil yang telah mereka kerjakan. (2) Penyelesaian wanpretasi yang terjadi pada praktik pengupahan sistem borongan pada alat panen padi combine harvester di Desa Tempuran Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi antara pemilik lahan dan pemilik mesin dilakukan dengan jalur perdamaian (shulh). Dimana pemilik mesin membiarkan pemilik lahan mencari mesin yang lain untuk menyelesaikan penggarapan lahannya yang belum selesai dikerjakan karena terjadi kerusakan.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Ahmad Junaidi
Subjects: 14 ECONOMICS > 1499 Other Economics > 149999 Economics not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 21 Nov 2023 03:42
Last Modified: 21 Nov 2023 03:42
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/26187

Actions (login required)

View Item View Item