Pandangan Kantor Urusan Agama Terhadap Crypto Sebagai Mahar Dalam Perkawinan (Studi Terhadap Kepala KUA di Kabupaten Magetan)

Faizin, Mohammad Rijal (2023) Pandangan Kantor Urusan Agama Terhadap Crypto Sebagai Mahar Dalam Perkawinan (Studi Terhadap Kepala KUA di Kabupaten Magetan). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img] Text
Naskah Skripsi Rijal.pdf

Download (939kB)

Abstract

Rijal Faizin, Mohammad. Pandangan Kantor Urusan Agama Terhadap Crypto Sebagai Mahar dalam Perkawinan (Studi Terhadap Kepala KUA di Kabupaten Magetan). Skripsi, Jurusan Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo, Pembimbing: Prof. Dr.Miftahul Huda, M.Ag.
Kata Kunci : Crypto, Mahar, KUA
Mahar dalam perkawinan pada umumnya berupa barang, uang, atau benda berharga yang lainnya. Seiring berkembangnya zaman banyak inovasi dalam penggunaan mahar, contohnya penggunaan mahar berupa crypto di kota-kota besar, yang mana, crypto ini maasih menjadi perdebatan terkait status hukumnya karena tidak memiliki wujud fisik dan tidak diterbitkan oleh otoritas yang berwenang. Di sisi lain MUI telah mengharamkan penggunaan crypto. Sementara itu, bebepara kepala KUA di Kabupaten Magetan memiliki pandangan yang berbeda-beda terhadap penggunaan mahar crypto.
Rumusan masalah dalam penelitan ini adalah: (1) Bagaimana pandangan kepala KUA di kabupaten Magetan terhadap keabsahan crypto sebagai mahar dalam perkawinan? (2) Bagaimana alasan hukum yang mendasari pandangan kepala KUA terhadap crypto sebagai mahar perkawinan?
Adapun skripsi ini merupakan penelitian kalitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan empiris. Adapun teknik pengumpulan data dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode induktif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 6 KUA di Kabupaten Magetan 4 diantaranya mengharamkan penggubaan crypto sebagai mahar dan 2 lainnya membolehkan penggunaan mahar crypto. Dari 4 pandangan KUA yang mengharamkan penggunaan mahar crypto ini beralasan bahwa crypto tidak bisa digunakan sebagai mahar karena terdapat unsur gharar. Adapun 2 pandangan KUA yang membolehkan penggunaan crypto beralasan bahwa crypto ini telah memenuhi syarat-syarat mahar dan sudah ada regulasi penggunaan crypto di Indonesia.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Miftahul Huda
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1899 Other Law and Legal Studies > 189999 Law and Legal Studies not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 16 Nov 2023 07:15
Last Modified: 16 Nov 2023 07:15
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/26011

Actions (login required)

View Item View Item