..(TAMBAHKAN STEMPEL PADA LEMBAR PENGESAHAN, TAMBAHKAN WATERMARK, UPLOAD ULANG)..Analisis Kinerja Nazhir Dalam Wakaf Produktif Di Masjid AL-a'rof Desa Kemuning Kecamatan Sambit Kabupaten Ponorogo Presfektif UU Nomor 41 Tahun 2004

Wahyudi, Ricky (2023) ..(TAMBAHKAN STEMPEL PADA LEMBAR PENGESAHAN, TAMBAHKAN WATERMARK, UPLOAD ULANG)..Analisis Kinerja Nazhir Dalam Wakaf Produktif Di Masjid AL-a'rof Desa Kemuning Kecamatan Sambit Kabupaten Ponorogo Presfektif UU Nomor 41 Tahun 2004. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img] Text
Ricky Wahyudi - 101190247 - HKI.pdf

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK
Wahyudi, Ricky 2023. Analisis Kinerja Nazhir dalam Wakaf Produktif Di Masjid Al-A’rof Desa Kemuning Kecamatan Sambit Kabupaten Ponorogo Menurut Presfektif UU Nomer 41 Tahun 2004. Skripsi Jurusan Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo, Pembimbing: Dr.Ahmad Junaidi M.H.I.
Kata Kunci: Wakaf, Wakaf Produktif, NaẒhir .
Wakaf merupakan salah satu dari realisasi pelaksaan perintah Allah SWT dalam Al-Qur’an agar seseorang menafkahkan sebagian hartanya dijalan Allah SWT, dengan cara memisahkan sebagaian harta yang dimiliki untuk dijadikan harta milik umum yang akan diambil manfaatnya bagi kepentingan umat manusia. Wakaf juga dapat dikembangkan dan dikelola semaksimal mungkin, sehingga harta benda atau pokok tetap yang diwakafkan dapat menghasilkan dan digunakan dalam kegiatan produksi dan hasilnya disalurkan sesuai peruntukkan, yang dimana hal tersebut dinamakan wakaf produktif.
Dalam hal tersebut, NaẒhir merupakan salah satu peran sentral dalam pengurusan dan pengelolaan harta benda wakaf. Dalam Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 tentang wakaf, Nazhir memiliki beberapa kewajiban dalam melaksanakan tugasnya. Di Desa Kemuning Kecamatan Sambit Kabupaten Ponorogo ini wakaf yang ada di Masjid Al-A’rof tersebut yang dimana wakaf produktif itu dikelola sepenuhnya oleh takmir masjid yang seharusnya menjadi tugas dan kewajiban Nazhir untuk memproduktifkan Wakaf tersebut, tidak hanya melakukan pengadministrasian dan mengikrarkan wakaf saja, tentunya dalam pengelolaan dan pengembangan juga termasuk kedalam tugas dan kewajiban Nazhir. Hal tersebut sudah diatur didalam Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004.
Penelitian skripsi ini menggunakan jenis penilitian field research (penelitian lapangan) yang hakekatnya merupakan metode untuk menemukan secara khusus dan realistis yang tengah terjadi pada masyarakat. Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan normatif yaitu penelitian hukum yang dikonsepkan sebagai apa yang yang tertulis dalam peraturan Undang- Undang (law in book) atau hukum dikonsepkan sebagai kaidah dan norma yang merupakan perilaku manusia yang dianggap pantas
Dari penelitian ini dapat ditarik kesimpulan, Kinerja Nazhir dalam pengadministrasian harta wakaf di Masjid Al-A’rof sudah terlaksana dengan baik dan sudah memperoleh Akta Ikrar Wakaf, dan pengelolaan wakaf produktifnya juga sudah cukup baik yang dimana pengelolaan nya menerapkan sistem lelang kepada masyarakat sekitar dan jamaah masjid Al- A’rof, akan tetapiuntuk pengembangan nya sendiri masih sangat kurang dan bisa dibilang belum ada pengembangan lanjutan. Dalam hal ini kita tidak mengenyampingkan tugas dan kewajiban Nazhir yang menjadi penanggung jawab terkait pengelolaan dan pengembangan wakaf produktif, sebab waktu terus berjalan dan zaman terus berkembang Nazhir dan takmir pasti berganti, karena tidak semua takmir memiliki ilmu pengelolaan wakaf produktif yang baik, akan tetapi Nazhir dituntut dan diatur untuk itu.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Ahmad Junaidi
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1899 Other Law and Legal Studies > 189999 Law and Legal Studies not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 10 Nov 2023 01:39
Last Modified: 10 Nov 2023 01:39
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/25884

Actions (login required)

View Item View Item