Tinjauan Maslahah Terhadap Pengulangan Nikah Pada Nikah Sirri Untuk Pencatatan Perkawinan (Studi Kasus Di KUA Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo)

Mukaromah, Yuliatul (2023) Tinjauan Maslahah Terhadap Pengulangan Nikah Pada Nikah Sirri Untuk Pencatatan Perkawinan (Studi Kasus Di KUA Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

Text Yuliatul Mukaromah_101190177_Hukum Keluarga Islam.pdf Download (1MB)

Abstract

Mukaromah, Yuliatul, 2023. Tinjauan Maslahah Terhadap Pengulangan Nikah Pada Nikah Sirri Untuk Pencatatan Perkawinan (Studi Kasus Di KUA Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo). Skripsi. Jurusan Hukum Keluarga Islam. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. Pembimbing Udin Safala, M.H.I.
Kata Kunci: Maslahah, Nikah Ulang, Pencatatan Nikah.

Perkawinan dianggap sah adalah perkawinan yang dilaksanakan menurut hukum masing-masing agama dan kepercayaannya dan dicatat menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku. Namun, masih ada beberapa yang pernikahannya belum dicatatkan. KUA Kecamatan Balong, memberikan solusi dalam hal ini yaitu mengajukan isbat nikah ke pengadilan atau mengulang nikah dengan mendaftarkannya ke KUA. Dampak dari menikah ulang disini adalah tanggal perkawinan yang tercatat adalah tanggal dimana mereka melakukan pernikahan dihadapan KUA. Sehingga perkawinan yang sebelumnya tidak memiliki kekuatan hukum. Sedangkan tujuan dari pencatatan nikah adalah memberikan kepastian hukum, yaitu dengan adanya alat bukti yang kuat bagi orang-orang yang berkepentingan terhadap pernikahan yang dilakukannya, sehingga hal ini memberikan kemudahan kepada mereka dalam melakukan hubungan dengan pihak ketiga. Sehingga peneliti tertarik untuk meneliti praktik mengulang nikah untuk pencatatan perkawinan ini.
Rumusan Masalah dari penelitian ini adalah: (1) Bagaimana tinjauan maslahah terhadap pengulangan nikah pada nikah sirri untuk pencatatan perkawinan di KUA kecamatan Balong? (2) Bagaimana tinjauan maslahah terhadap dampak pengulangan nikah pada nikah sirri untuk pencatatan perkawinan di KUA kecamatan Balong?
Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan yang menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Analisis yang digunakan yaitu metode induktif dengan teori maslahah.
Hasil dari penelitian ini adalah bahwa pelaksanaan pengulangan nikah pada nikah sirri untuk pencatatan perkawinan yang terjadi di KUA kecamatan Balong ini tergolong pada kategori maslahah.hajjiyah. Hal ini dikarenakan pencatatan perkawinan ini keberadaannya sangat dibutuhkan, sebab hal tersebut akan memberikan kepastian hukum terhadap perkawinan tersebut. Adapun untuk dampak pengulangan pada nikah untuk pencatatan perkawinan di KUA kecamatan Balong ini dikategorikan dapat mendatangkan maslahah., dilihat dari segi pengumuman nikah untuk masyarakat umum. Selain itu belum anak yang lahir dari pernikahan sirri, pihak istri juga tidak dalam kondisi hamil, dan juga nafkah istri yang sudah dilaksanakan selama pernikahan sirri, sehingga dengan mengulang nikah pun tidak ada pihak yang dirugikan atau mendatangkan madharat.

Item Type:	Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor:	Udin Safala
Subjects:	18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1899 Other Law and Legal Studies > 189999 Law and Legal Studies not elsewhere classified
Divisions:	Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Keluarga Islam
Depositing User:	Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited:	12 Oct 2023 04:49
Last Modified:	12 Oct 2023 04:49
URI:	http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/25674

Actions (login required)

View Item