Peningkatan Kemampuan Mengenal Warna Anak Usia Dini Melalui Metode Discovery Learning di Kelompok Bermain Khairiah Jenangan Ponorogo

Maqbudhoh, Dawila (2023) Peningkatan Kemampuan Mengenal Warna Anak Usia Dini Melalui Metode Discovery Learning di Kelompok Bermain Khairiah Jenangan Ponorogo. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img] Text
211116005_DAWILA MAQBUDHOH_PIAUD.pdf

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK
Maqbudhoh, Dawila. 2023. Peningkatan Kemampuan Mengenal Warna Anak Usia Dini Melalui Metode Discovery Learning di Kelompok Bermain Khairiah Jenangan Ponorogo. Skripsi. Jurusan Pendidikan Islam Anak Usia Dini Fakutas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri Ponorogo. Pembimbing: Dr. Mambaul Ngadhimah, M.Ag.
Kata Kunci: Mengenal warna, Metode Discovery Learning, Anak Usia Dini
Kemampuan mengenal warna merupakan salah satu indikator sains termasuk kedalam bidang pengembangan aspek kognitif. Kemampuan mengenal warna menjadi pengetahuan yang sangat penting untuk anak karena akan menjadi dasar pengetahuan yang dijadikan sebagai bekal atau pijakan untuk pengetahuan selanjutnya. Bila anak mengenal warna dengan baik maka anak akan lebih mudah dan lebih menyenangkan untuk belajar ilmu pengetahuan lainnya yang menunjang anak lebih mudah dalam memperoleh informasi yang lebih banyak dan menyelesaikan suatu masalah atau merancang dengan lebih baik, sehingga struktur kognitif anak siap unuk menuju jenjang pendidikan selanjutnya. Warna juga memiliki peran sebagai alat untuk mengukur perkembangan dan pertumbahan anak, mulai dari perkembangan kognitif hingga untuk deteksi kesehatan mata anak terutama deteksi buta warna pada anak.
Penggunaan metode pembelajaran yang tepat mampu meningkatkan kemapuan mengenal warna anak serta membantu untuk lebih mudah untuk mengenal warna dengan baik. Metode Discovery merupakan salah satu metode pengajaran yang menitik beratkan pada aktivitas siswa belajar. Dalam metode ini kegiatan atau pembelajaran dirancang memfokuskan pada kegiatan keaktifan anak, guru hanya bertindak sebagai pembimbing dan fasilitator yang mengarahkan siswa. Sehingga, siswa dapat menemukan konsep – konsep dan prinsip – prinsip melalui proses mentalnya sendiri. Dengan pengalaman yang mengasikkan selama pembelajaran anak akan lebih mudah mengimgat pengetahuan yang disampaikan.
Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas dengan model Kurt Lewin. Penelitian dilaksanakan sebanyak tiga Siklus, yaitu Siklus I, Siklus II, dan Siklus III. Disetiap siklusnya terdapat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan refleksi. Subjek penelitian yang digunakan adalah siswa kelas A2 di Kelompok Bermain Khairiah Jenangan Ponorogo.
Penggunaan Metode Discovery Learning mampu meningkatkan kognitif anak dalam kemampuan mengenal warna di kelas A2 Kelompok Bermain Khairiah. Kemampuan anak dalam menyebutkan, menunjukkan dan memilih warna sebagai wujud bila anak telah mengenal warna mengalami peningkatan disetiap Siklus. Pada Siklus I prosentase perkembangan mengenal warna anak adalah 45%, pada Siklus II meengalami kenaikan prosentase menjadi 61%, pada Siklus III mengalami kenaikan menjadi 81%. Seluruh anak kelas A2 mampu mencapai ketuntasan perkembangan mengenal warna pada Siklus III, dengan uraian. Kemampuan anak dalam menyebutkan warna mencapai 86%, kemampuan anak dalam memilih warna 75 %, kemampuan anak dalam menunjukkan warna mencapai 81%.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: MAMBAUL NGADHIMAH
Subjects: 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 22 Jun 2023 06:03
Last Modified: 22 Jun 2023 06:03
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/25090

Actions (login required)

View Item View Item