Sahroni, Muhammad Munib (2023) ...(Lengkapi lembar persetujuan publikasi, unduh form di web perpus, upload ulang)...Upaya Penanggulangan Kenakalan Remaja Melalui Rutinan Ngaji Kitab Di Dusun Simo Desa Bediwetan Kecamatan Bungkal Kabupaten Ponorogo. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.
|
Text
210316390_MUHAMMAD MUNIB SAHRONI_PENDIDIKAN AGAMA ISLAM.pdf Download (31MB) | Preview |
Abstract
Kenakalan remaja merupakan salah satu masalah yang senantiasa muncul ditengah-tengah masyarakat. Problematika tersebut selalu urgen dan menarik serta aktual untuk diperbincangkan. Baik pemerintah maupun masyarakat senantiasa berupaya menanggulangi kenakalan remaja. Salah satunya yaitu masyarakat Dusun Simo yang dipelopori oleh ustadz Mansyur mengadakan kegiatan ngaji kitab yang dikhususkan untuk remaja. Latar belakang serta sejarah diadakannya kegiatan ngaji kitab adalah masyarakat melihat banyak remaja Dusun Simo yang melakukan aktivitas yang dianggap tidak positif serta berpotensi menjadi kenakalan remaja. Sehingga salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memberikan kajian keislaman melalui kegiatan ngaji kitab.
Tujuan penelitian ini (1) untuk menjelaskan pelaksanaan kegiatan rutinan ngaji kitab di dusun Simo, desa Bediwetan, Kecamatan Bungkal, Ponorogo. (2) untuk menjelaskan factor pendukung dan penghambat Dusun Simo, Desa Bediwetan, Kecamatan Bungkal, Ponorogo. (3) untuk menjelaskan kondisi remaja setelah mengikuti kegiatan rutinan ngaji kitab di dusun Simo, desa Bediwetan, Kecamatan Bungkal, Ponorogo.
Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis studi kasus. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Dan teknik analisis data yaitu kondensasi data, display (penyajian data) dan penarikan kesimpulan.
Hasil peneitian pelaksanaan ngaji kitab dari berbagai macam menunjukkan hasil dalam menanggulangi kenakalan remaja berupa bermain game secara berlebihan, konten negative, berperilaku anarkis, judi, balapan serta miras. Factor pendukung respon positif dari pihak remaja, antusiasme, ustadz atau pengajar yang mumpuni, masyarakat serta orang tua yang mefasilitasi berupa uang dan sarana prasarana. Factor penghambat Keajegan atau konsistensi di dalamnya masih sangat minim, sehingga menimbulkan suasana yang kurang mendukung kegiatan ngaji tersebut dan bertabrakannya waktu dengan kegiatan masyarakat sehingga banya waktu yang tergeser dan akhirnya kegiatan ngaji jadi kosong. Kondisi remaja setelah mengikuti kegiatan mengaji meliputi beribadah dengan tertib, tutur bicara serta tata karma baik, lebih bias memanfaatkan waktu dengan baik.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Thesis Supervisor: | Ahmad Nu'man Hakiem |
| Subjects: | 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam |
| Depositing User: | Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo |
| Date Deposited: | 19 Jun 2023 04:13 |
| Last Modified: | 19 Jun 2023 04:13 |
| URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/24856 |
Actions (login required)
 |
View Item |
