Tamara, Yolanda Silvia (2023) Komunikasi Interpersonal Anak Dengan Orang Tua Dalam Keluarga Broken Home Di Desa Serangan Kecamatan Sukorejo. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.
![[img]](http://etheses.iainponorogo.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
SKRIPSI YOLANDA CANTIKK.pdf Download (2MB) |
Abstract
Tamara, Yolanda Silvia. 2023. Komunikasi Interpersonal Anak Dengan Orang Tua Dalam Keluarga Broken Home Di Desa Serangan. Skripsi. Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Ushudddin, Adab, dan Dakwah Institut Agama Islam Negeri Ponorogo. Pembimbing Dr. H. Ahmad Munir, M.Ag.
Kata Kunci : Komunikasi, Komunikasi Interpersonal, Anak Keluarga Broken Home
Broken home dapat juga diartikan dengan kondisi keluarga yang tidak harmonis dan tidak berjalan layaknya keluarga yang rukun, damai, dan sejahtera karena sering terjadi keributan serta perselisihan yang menyebabkan pertengkaran dan berakhir pada perceraian. Berdasarkan permasalahan broken home yang terjadi antara orang tua pada kenyataanya akan berpengaruh pada permasalahan komunikasi dalam keluarga khususnya komunikasi dengan anak-anak mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komunikasi interpersonal antara orang tua dan anak keluarga broken home di Desa Serangan yang meliputi 1. Bagaimana kondisi keluarga broken home 2. Bagaimana proses komunikasi yang dibangun antara orang tua dan anak keluarga broken home. Serta 3. Factor penghambat komunikasi antara orang tua dan anak keluarga broken home. Penelitian ini dilakukan di Desa Serangan Kecamatan Sukorejo Kabupaten Ponorogo. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengmpulan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Sedangkan analisis data yang digunakan meliputi : kegiatan reduksi data (data reduction), penyajian data (data display), dan penarikan kesimpulan (verivication).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi keluarga broken home di Desa Serangan Kecamatan Sukorejo dari aspek ekonomi yakni mengharuskan istri berangkat ke luar negeri untuk menaikkan taraf hidup keluarga yang menyebabkan keretakan dan perpecahan dalam keluarga. Sedangkan dari aspek perkembangan social, keluarga yang intens dalam berkomunikasi perilaku anak terhadap lingkungan cukup baik dalam pergaulan di masyarakat. Sedangkan yang kurang intens dalam berkomunikasi, mempunyai perilaku buruk dan menyimpang. Proses komunikasi yang dibangun antara anak dengan orang tua yaitu masih dapat berjalan dengan baik, namun hanya pada orang tua yang intensitas komunikasinya bagus meskipun tidak lagi tinggal bersama, sementara orang tua yang jarang berkomunikasi dengan anak, kedekatan komunikasi jarang dilakukan. Dalam pelaksanaanya tentu terdapat hambatan yakni hambatan teknis, hambatan perilaku dan hambatan jarak.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Thesis Supervisor: | Ahmad Munir |
| Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2299 Other Philosophy and Religious Studies > 229999 Philosophy and Religious Studies not elsewhere classified |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Dakwah > Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam |
| Depositing User: | Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo |
| Date Deposited: | 13 Jun 2023 03:02 |
| Last Modified: | 13 Jun 2023 03:02 |
| URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/24330 |
Actions (login required)
 |
View Item |
