TANGGUNG JAWAB MARKETPLACE SHOPEE TERHADAP PELANGGARAN MEREK YANG DILAKUKAN OLEH PENJUAL MENURUT HUKUM ISLAM

Khasanah, Uswatun (2023) TANGGUNG JAWAB MARKETPLACE SHOPEE TERHADAP PELANGGARAN MEREK YANG DILAKUKAN OLEH PENJUAL MENURUT HUKUM ISLAM. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img] Text
102190050_USWATUN KHASANAH_HUKUM EKONOMI SYARIAH.pdf

Download (3MB)

Abstract

Khasanah, Uswatun 2023. Tanggung Jawab Marketplace Shopee terhadap Pelanggaran Merek yang Dilakukan oleh Penjual Menurut Hukum Islam. Skripsi Jurusan Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. Pembimbing: Soleh Hasan Wahid, M.H.
Kata Kunci/Keywords: Tanggung Jawab, Marketplace Shopee, Pelanggaran Merek, Keluhan Konsumen.
Jual beli di Shopee banyak digemari masyarakat. Produk-produk yang diperjualbelikan di dalamnya harus sesuai dengan kebijakan yang telah dibuat oleh Shopee itu sendiri, seperti kebijakan mengenai larangan menjual produk yang melanggar merek. Shopee juga akan menyeleksi produk mana yang dapat ditampilkan untuk dijual. Namun faktanya banyak ditemukan produk yang melanggar merek. Hal ini menjadikan konsumen mengeluh karena hal tersebut. Sehingga Shopee harus bertanggung jawab dengan memberi tindakan kepada penjual yang melanggar merek.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana mekanisme penanganan keluhan konsumen terhadap produk yang melanggar merek dalam marketplace shopee menurut hukum islam? dan Bagaimana bentuk tanggung jawab marketplace Shopee terhadap pelanggaran merek yang dilakukan oleh penjual menurut hukum islam?.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian hukum normatif dengan pendekatan kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode induktif.
Hasil akhir dari penelitian ini bahwa penanganan keluhan konsumen yang diberikan Shopee terhadap produk yang melanggar merek tidak sesuai dengan Fatwa DSN-MUI Nomor 144/DSN-MUI/XII/2021 tentang Marketplace berdasarkan Prinsip Syariah dimana penyelesaian perselisihan dilakukan tanpa melalui musyawarah atau melalui lembaga penyelesaian sengketa seperti Basyarnas, MUI, dan Pengadilan Agama. Adapun bentuk tanggung jawab yang diberikan marketplace terhadap pelanggaran merek yang dilakukan oleh penjual juga tidak sesuai deNgan Fatwa DSN-MUI Nomor 144/DSN-MUI/XII/2021 tentang Marketplace berdasarkan Prinsip Syariah dan Fatwa DSN-MUI Nomor 114/DSN-MUI/IX/2017 tentang Akad Shirkah dimana tindakan yang dilakukan oleh Shopee tidak melalui musyawarah atau melalui lembaga penyelesaian sengketa seperti Basyarnas, MUI, atau Pengadilan Agama.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Soleh Hasan Wahid
Subjects: 14 ECONOMICS > 1499 Other Economics > 149999 Economics not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 09 Jun 2023 07:37
Last Modified: 09 Jun 2023 07:37
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/23968

Actions (login required)

View Item View Item