Sumanjaya, Dicky Octa (2023) Tinjauan Al-qard Terhadap Praktik Utang Uang Dibayar Gabah (Studi Kasus Petani di Desa Kapuran Kecamatan Badegan Ponorogo). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.
|
Text
102190109_Dicky Octa Sumanjaya_Hukum Ekonomi Syariah.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK
Sumanjaya, Dicky Octa, 2023. Tinjauan Al-Qarḍ terhadap Praktik Utang Uang Dibayar Gabah (Studi Kasus Petani di Desa Kapuran Kecamatan Badegan Ponorogo), Skripsi, Jurusan Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri Ponorogo, Pembimbing Shofwatul Aini, M.S.I.
Kata Kunci: Al-Qarḍ, Utang, Gabah
Desa Kapuran merupakan suatu desa yang mempunyai lahan persawahan cukup luas, tetapi kepemilikannya tidak merata. Sehingga, dengan perekonomian yang tidak merata tersebut beberapa masyarakat melakukan transaksi utang-piutang. Utang-piutang yang sering terjadi di Desa Kapuran ini yaitu utang uang dibayar gabah. Transaksi utang-piutang uang yang dibayar dengan gabah yang dilakukan masyarakat petani desa kapuran ini sudah berjalan lama, karena memang beberapa masyarakat hanya mengandalkan hasil panen dari gabahnya untuk mencukupi kebutuhannya sehari-hari.
Rumusan masalah pada penelitian ini adalah Bagaimana analisis al-qarḍ terhadap transaksi utang uang yang dibayar dengan gabah di Desa Kapuran, Kecamatan Badegan, Ponorogo?. Bagaimana analisis al-qarḍ terhadap adanya potongan uang dari hasil penjualan gabah yang digunakan untuk melunasi utang petani di Desa Kapuran Kecamatan Badegan Ponorogo ?
Adapun penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan normatif. Selanjutnya pengumpulan datanya mengunakan wawancara, dokumentasi, observasi. Metode analisis pada penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis kualitatif dan berfikir secara indukif.
Dari hasil penelitian yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa praktik utang uang dibayar gabah yang dilakukan beberapa petani di Desa Kapuran Kecamatan Badegan Ponorogo, utang uang dikembalikan dengan gabah atau hasil pertanian ini diperbolehkan dalam teori al-qarḍ. Tetapi, dalam praktiknya dalam pengembalianya ada potongan uang yang ditentukan oleh muqriḍ sehingga ketentuan potongan ini belum sesuai dengan konsep al-qarḍ, karena potongan uang itu termasuk tambahan uang yang diperjanjikan di awal akad, sehingga belum sesuai dengan teori al-qarḍ.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Thesis Supervisor: | Shofwatul Aini |
| Subjects: | 14 ECONOMICS > 1499 Other Economics > 149999 Economics not elsewhere classified |
| Divisions: | Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Ekonomi Syariah |
| Depositing User: | Mr Perpustakaan IAIN Ponorogo |
| Date Deposited: | 05 Jun 2023 01:14 |
| Last Modified: | 05 Jun 2023 01:14 |
| URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/23315 |
Actions (login required)
 |
View Item |
