..(SURAT PERYATAAN PENGISISAN LAMAN E-WISUDA TIDAK PERLU DILAMPIRKAN, TAMBAHKAN SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ETEHSIS, UPLOAD ULANG)..Kepemimpinan Kepala Madrasah Dalam Penerapan Program Kelas Unggulan Di MAN 2 Ponorogo

Khusna, Devi Amaliya (2022) ..(SURAT PERYATAAN PENGISISAN LAMAN E-WISUDA TIDAK PERLU DILAMPIRKAN, TAMBAHKAN SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ETEHSIS, UPLOAD ULANG)..Kepemimpinan Kepala Madrasah Dalam Penerapan Program Kelas Unggulan Di MAN 2 Ponorogo. Undergraduate (S1) thesis, IAIN PONOROGO.

[img]
Preview
Text
206180084_DEVI AMALIYA KHUSNA_MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK
Khusna, Devi Amaliya. 2022. Kepemimpinan Kepala Madrasah dalam Penerapan Program Kelas Unggulan di MAN 2 Ponorogo. Skripsi. Jurusan Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. Pembimbing Wahid Hariyanto, M.Pd.I.

Kata kunci: Kepemimpinan, Kepala Madrasah, Program Kelas Unggulan.

Kepemimpinan kepala sekolah adalah salah satu faktor yang dapat mendorong sekolah untuk dapat mewujudkan, visi, misi, tujuan, dan sasaran sekolahnya melalui program-program yang dilaksanakan secara terencana dan bertahap. Oleh karena itu, kepala sekolah dituntut mempunyai kemampuan manajemen dan kepemimpinan yang memadai agar mampu meningkatkan mutu sekolah. Kepala sekolah memiliki peran penting di suatu lembaga pendidikan. Ada beberapa alasan yang menjadi latar belakangnya yaitu: Pertama, kepala sekolah adalah figur yang mampu menjadi fasilitator untuk mencapai tujuan pendidikan. Kedua, kepala sekolah merupakan sosok yang diharapkan mampu mendayagunakan potensi yang ada di sekolah yang bersangkutan. Peran dan strategi diperlukan dalam mendayagunakan potensi yang ada di madrasah. Berbicara tentang potensi seiring berjalannya waktu potensi anak semakin beragam maka kepala madrasah harus mempunyai terobosan-terobosan yaitu seperti contoh program kelas unggulan. Kelas unggulan merupakan kelas khusus yang berisi sejumlah peserta didik unggul dalam kategori penilaian dengan kecerdasan di atas rata-rata yang dikelompokkan secara khusus. Pengelompokkan ini dimaksudkan untuk membina peserta didik dalam mengembangkan keterampilan, kecerdasan, kemampuan, dan potensinya seoptimal mungkin sehingga keterampilan, pengetahuan dan sikap yang terbaik sebagaimana semangat konsep wawasan keunggulan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) peran kepala madrasah dalam penerapan program kelas unggulan di MAN 2 Ponorogo, 2) strategi kepala madrasah dalam penerapan program kelas unggulan di MAN 2 Ponorogo, 3) kendala dan solusi kepala madrasah dalam penerapan program kelas unggulan di MAN 2 Ponorogo.
Metode yang digunakan Peneliti adalah penelitian yang bersifat kualitatif, di mana data diperoleh dari kegiatan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun jenis penelitian menggunakan jenis studi kasus. Teknik analisis data dengan menggunakan model yang dicetuskan oleh Miles dan Huberman yaitu kondensasi data (data condensation), penyajian data (data display), dan penarikan kesimpulan (conclusion drawing). Lalu untuk pengecekan kebsahan data peneliti menggunakan teknik perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan, dan triangulasi sumber, metode, serta waktu.
Berdasarkan hasil penelitian yang Peneliti lakukan adalah: 1) Peran kepala MAN 2 Ponorogo dalam mengelola program kelas unggulan yaitu beliau menerapkan peran yang sesuai, peran tersebut meliputi personal, educator, manager, administrator, supervisor, social, leader, enterpreneur, dan climator, 2) Strategi kepala madrasah MAN 2 Ponorogo dalam mengelola program kelas unggulan yaitu beliau menggunakan strategi bartering, building, binding, dan bonding, lalu senantiasa menjalankan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan, 3) Kendala dan solusi kepala madrasah dalam penerapan program kelas unggulan adalah berasal dari faktor kurikulum, guru, peserta didik, keluarga peserta didik, dan fasilitas atau sarana dan prasarana. Solusi dari permasalahan yang terjadi kepala madrasah akan membenarkannya dengan perlahan dengan bijaksana, kemudian juga ada tim yang disebut tim penjamin mutu atau EDM (Evaluasi Diri Madrasah) yang berguna membantu menyelesaikan masalah.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Wahid Hariyanto
Subjects: 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Manajemen Pendidikan Islam
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 25 Nov 2022 01:33
Last Modified: 25 Nov 2022 01:33
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/21969

Actions (login required)

View Item View Item