Implementasi Mozaik Untuk Membangun Kreativitas Anak Kelas V Di Min 6 Ponorogo Pada Pembelajaran Seni Budaya Dan Prakarya

Rohmah, Laila Maulidatur (2022) Implementasi Mozaik Untuk Membangun Kreativitas Anak Kelas V Di Min 6 Ponorogo Pada Pembelajaran Seni Budaya Dan Prakarya. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img]
Preview
Text
203180062_LAILA MAULIDATUR ROHMAH_PGMI.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Dalam membuat karya diharapkan siswa dapat membangun kreativitasnya sendiri ke dalam produk yang mereka buat dan bisa memunculkan imajinasi dan ide yang bagus. Namun demikian kreativitas siswa dalam membuat karya seni mozaik masih kurang, hal tersebut dibuktikan siswa terlihat kebingungan dalam membuat ide gambar mozaik dan cenderung meniru karya temannya, siswa cenderung pasif dalam pembelajaran dikarenakan pembelajaran terlalu berfokus pada buku, guru masih menggunakan contoh karya mozaik melalui gambar saja tidak mempraktikkan kepada siswa mengakibatkan rasa ingin tahu siswa kurang terhadap karya yang akan dibuatnya. Melalui kegiatan pembuatan mozaik dengan persiapan dan cara mengajar yang tidak monoton dapat membangun kreativitas siswa menjadi lebih baik.
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan penerapan mozaik pada mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya, (2) mendeskripsikan dampak pembuatan karya mozaik dalam membangun kreativitas anak.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian dibatasi pada implementasi mozaik untuk membangun kreativitas anak kelas V di MIN 6 Ponorogo pada pembelajaran Seni Budaya dan Prakarya (SBdP) semester 2 dengan jumlah siswa sebanyak 30 siswa. Penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi dalam pengumpulan data. Analisis data menggunakan Teknik Miles dan Huberman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1) langkah-langkah yang dilakukan guru dalam pembuatan mozaik diantaranya: Sebelum pembuatan mozaik dimulai yaitu menyiapkan mozaik yang telah jadi untuk diperlihat ke siswa dan video tutorial membuat mozaik Kedua, guru memberikan pengarahan mengenai alat dan bahan yang digunakan dalam membuat mozaik, juga memberikan arahan kepada siswa untuk menggambar sketsa mozaik bertemakan flora dan fauna terlebih dahulu. Jika sketsa mozaik telah selesai siswa bisa melajutkan membuat mozaik secara mandiri. Ketiga, penilaian hasil karya. Indikator penilaian kreativitas siswa meliputi: ide/gagasan, kualitas visual, dan keterampilan teknis. Adapun langkah-langkah yang dilakukan siswa untuk membuat mozaik: Pertama, siswa menyiapkan alat dan bahan. Kedua, siswa membuat sketsa gambar manual menggunakan pensil, Ketiga, siswa menempelkan media. Langkah akhir yang siswa lakukan dari membuat mozaik yaitu merapikan karya dan memberi pewarnaan agar tampilan mozaik lebih menarik. 2) Pembuatan mozaik memberikan dampak positif dalam membangun kreativitas anak. kreativitas berhubungan dengan aspek kognitif dan non kognitf memberikan dampak diantaranya yaitu Dampak Kognitif: Memberikan pengalaman seperti pengenalan bentuk, warna, tekstur, anak terbiasa menciptakan suatu ide karya seni dengan orisinil, menjadikan anak luwes dalam berfikir.Sedangkan Dampak Non kognitifnya: Mendorong anak untuk menciptakan karya dan memanfaatkan bahan dari alam sekitar, menjadikan anak bertanggung jawab menjalankan tugasnya, menjadikan anak mandiri dalam beraktivitas, dan melatih ketekunan

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Tirta Dimas Wahyu Negara
Subjects: 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 21 Nov 2022 06:22
Last Modified: 21 Nov 2022 06:22
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/21188

Actions (login required)

View Item View Item