Pribadi, Reva Anggita Putri (2022) Pembingkaian Berita Media Online (Analisis Framing Model Zhondang Pan dan Gerald M. Kosicki Kasus Penyerangan 4 Prajurit TNI AD di Papua Barat Pada Detikcom dan Jubo.co.id Periode 2 - 10 September 2021). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.
|
Text
Skripsi Reva Anggita P. P.pdf Download (3MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK
Reva Anggita Putri Pribadi, 2022, Pembingkaian Berita Media Online (Analisis Framing Model Zhondang Pan dan Gerald M. Kosick Kasus Penyerangan 4 Prajurit TNI AD di Papua Barat pada Detikcom dan Jubi.co.id Periode 2 – 10 September 2021). Skripsi Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo, Pembimbing Asna Istya Marwantika, M.Kom.I.
Kata kunci : Jurnalistik Online, Media Online, Framing, Kelompok Separatis di Papua, Akar Masalah Separatis di Papua, Terorisme dalam Bingkai Media.
Konflik Separatis di Papua terus berlangsung Pepera tahun 1969 hingga saat ini. Salah satu peristiwanya adalah penyerangan 4 TNI AD di Posramil Kisor, Distrik Aifat, Maybrat, Papua Barat. Peristiwa ini manarik perhatian masyarakat tak terkecuali media online Jubi.co.id dan Detikcom.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Detikcom dan Jubi.co.id membangun struktur wacana framing dari empat dimensi struktur yaitu struktur sintaksis, struktur skrip, struktur tematik, struktur wacana. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif.
Hasil penelitian adalah (1) Struktur wacana berita Detikcom menggunakan analisis framing Zhondang Pan dan Kosicki mengkonstruksi fakta dengan narasumber yang dilibatkan pihak TNI lebih dominan, unsur kelengkapan berita yaitu 5W + 1H yang lebih menonjolkan sisi TNI, penggunaan judul yang hiperbola didukung dengan tampilan gambar memojokkan kelompok separatis. (2) Struktur wacana berita Jubi.co.id menggunakan analisis framing Zhondang Pan dan Kosicki mengkonstruksi fakta dengan narasumber yang dilibatkan pihak kelompok Separatisme lebih dominan. unsur kelengkapan berita yaitu 5W + 1H lebih menonjolkan sisi kelompok Separatis di Papua, penggunaan judul yang ditujukan kepada Kelompok Separatis tekesan halus.(3) Cara menyusun fakta berita Jubi.co.id mengarah pada dominasi narasumber berpihak pada kelompok Separatis adalah korban dan aparat TNI adalah pelaku sedangkan Detikcom dominasi narasumbernya mengarah pada TNI adalah korban dan kelompok Separatis adalah pelaku, cara wartawan mengisahkan fakta media Jubi.co.id adalah kelengkapan berita lebih dominan pada kelompok separatis sebagai korban dan pihak TNI sebagai pelaku, cara menulis fakta media Jubi.co.id adalah antar paragraf saling berkesinambungan sedangkan Detikcom antara paragraf tidak saling berkesinambungan, cara wartawan menulis fakta media Jubi adalah judul menekankan kelompok separatis sebagai korban sedangkan Detikcom menggunakan judul yang menekan kelompok separatis adalah pelaku.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Thesis Supervisor: | Asna Istya Marwantika |
| Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2299 Other Philosophy and Religious Studies > 229999 Philosophy and Religious Studies not elsewhere classified |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Dakwah > Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam |
| Depositing User: | Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo |
| Date Deposited: | 18 Nov 2022 02:41 |
| Last Modified: | 18 Nov 2022 02:41 |
| URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/21043 |
Actions (login required)
 |
View Item |
