..(GUNAKAN TANDA TANGAN ASLI BUKAN SCAN PADA LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI, UPLOAD ULANG)..Konsep Mahabbah Menurut Imam Al-Ghazali Dan Relevansinya Dengan Pendidikan Akhlak Di Perguruan Tinggi

Mubaroq, Muhammad hasan (2022) ..(GUNAKAN TANDA TANGAN ASLI BUKAN SCAN PADA LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI, UPLOAD ULANG)..Konsep Mahabbah Menurut Imam Al-Ghazali Dan Relevansinya Dengan Pendidikan Akhlak Di Perguruan Tinggi. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI 210315256 MUHAMMAD HASAN MUBAROQ.pdf

Download (919kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK
Mubaroq, Muhammad Hasan. 2022. Konsep Mahabbah Menurut Imam Al-Ghazali Dan Relevansinya Dengan Pendidikan Akhlak Di Perguruan Tinggi, Skripsi. Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Ponorogo. Pembimbing, Muhammad Nurdin, M.Ag
Kata Kunci : Mahabbah, Pendidikan Akhlak, Perguruan Tinggi
Pendidikan tinggi yang ada di Indonesia saat ini cenderung tidak meningkat, cenderung menurun secara kualitas. Salah satu indikator hal tersebut adalah semakin banyaknya lulusan institusi pendidikan tinggi yang tidak dapat memiliki kesiapan dalam memasuki dunia kerja sesuai dengan ilmu dan bidang yang ditekuninya. Indikator lain yang lebih penting adalah menurunnya krisis moral para lulusan yang semakin hari semakin serta jauh dari tuntunan nilai-nilai sosial dan agama. Selain itu, telah terjadi pergeseran pardigma masyarakat dalam memaknai arti dari kemajuan, dimana kemajuan diartikan sebagai maju secara matreri, khususnya dalam bidang ekonomi, sains dan teknologi semata. Padahal secara universal justru akhlak merupakan ciri dan cermina dari kepribadian suatu bangsa serta merupakan bentuk kemajuan yang hakiki tegaknya suatu negara maju baik secara moral dan intelektual. oleh sebab itu, pendidikan akhlak pada pada perguruan tinggi menjadi hal yang penting.Dalam membentuk sebuah pendidikan akhlah salah satu jalan yang dapat dituju dengan karakter sufisme. sedangkan cinta merupakan dasar dari tasawuf untuk mencapai Tuhan dengan rasa. Salah satu tokoh yang menjelaskan konsep mahabbah atau cinta ini adalah Al Ghazali
Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui Urgensi mahabbah menurut Imam Al-Ghazali pada Pendidikan Akhalak serta Untuk Mengetahui relevansi konsep mahabbah Imam Al-Ghazali dengan pendidikan Akhlak di Perguruan Tinggi. Kemudian, Jenis penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research),yaitu penelitian yang dilakukan dengan menggunakan literatur (kepustakaan) Dalam penelitian yang dilakuka ini menggunakan berbagai litelatur yang relevan dengan tema yang dibahas yaitu tentang mahabbah menurut Al-Ghazali. Kemudian Penelitian ini bersifat diskriptif kualitatif,yakni mendeskripsikan masalah yang akan diteliti yaitu tentang konsep mahabbah menurut Al-Ghazali dan kemudian menganalis dengan relevansinya dengan pendidikan di perguruan tinggi
Hasil dari penelitian ini mengemukakan bahwa Pendidikan akhlak menjadikan peserta didik menjadi manusia yang berbudi pekerti luhur serta memiliki kepribadian yang baik kepada dirinya sendiri dan salah satu perilaku batin yang dapat diterapkan adalah memiliki rasa cinta (mahabbah). Rasa cinta ini menurut Al ghazali mengartikan cinta adalah buah pengetahuan. Pengetahuan kepada Allah akan melahirkan cinta kepada-Nya. Hal ini juga dipertegas bahwa urgensi dari Pendidikan Akhlak juga diajarkan untuk memberi tahu bagaimana seharusnya manusia bertingkah laku, bersikap terhadap sesama dan kepada Tuhan-Nya. Dengan begitu, konsep dalam membentuk perilaku akhalak dimulai dengan mencintai Allah.
Pendidikan akhlak memiliki irisan dengan mahabbah dari Al Ghazali. Jadi, terdapat hubungan yang pararel antara Mahabbah, Pendidikan Akhlak dan Pendidikan di perguruan tinggi. Dalam mahabbah Al Ghazali tentang “kecintaan seseorang kepada orang lain yang berbuat baik kepadanya” jika dilihat pada konteks perguruan tinggi, hal ini dapat diterapkan kepada mahasiswa agar memiliki hubungan baik dengan masyarakat dan Suka menolong orang lain. Hal ini pula semakin mempertegas posisi mahasiswa sebagai agent of change agar tetap membumi dengan masyarakat serta dapat memberikan perubahan pada masyarakat

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Muhammad Nurdin
Subjects: 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 01 Jul 2022 02:25
Last Modified: 01 Jul 2022 02:25
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/20302

Actions (login required)

View Item View Item