..(LENGKAPI BAB YANG DIUPLOAD SESUAI PEDOMAN, UPLOAD ULANG)...Upaya Guru Akidah Akhlak dalam Membentuk Sikap Tawadhu' Siswa di MA Ma;arif Balong

Fitriana, Fitriana (2022) ..(LENGKAPI BAB YANG DIUPLOAD SESUAI PEDOMAN, UPLOAD ULANG)...Upaya Guru Akidah Akhlak dalam Membentuk Sikap Tawadhu' Siswa di MA Ma;arif Balong. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img]
Preview
Text
FITRIANA A4 PDF.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Fitriana, 2022. Upaya Guru Akidah Akhlak dalam Membentuk Sikap Tawadhu’ Siswa di MA Ma’arif Balong. Skripsi. Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Ponorogo (IAIN) Ponorogo. Pembimbing Arif Wibowo M.Pd.I.
Kata Kunci: Sikap Tawadhu’, Guru Akidah Akhlak
Sikap tawadhu' adalah sikap rendah hati. Rendah hati tidak sama dengan rendah diri, karena rendah diri berarti kehilangan kepercayaan diri. Lawan dari rendah hati adalah takabur atau sombong. Dalam ajaran agama islam sikap tawadhu' merupakan hal yang sangat penting di miliki bagi setiap individu agar terciptanya akhlak yang baik (mahmudah). Namun, disisi lain ada juga mukmin yang tidak mementingkan sikap tawadhu', karena merasa dirinya lebih dari orang lain. Misalnya ketika sudah mempunyai ilmu dan kedudukan yang tinggi kadang lupa akan kedudukannya sebagai manusia yang dipandang sama di mata Allah SWT, kecuali amal dan perbuatan atau tingkah laku. Lain halnya, MA Ma'arif Balong merupakan madrasah yang terdapat banyak pendidik dan peserta didik. Disini peran pendidik sangat penting, salah satunya guru Akidah Akhlak. Siswa MA Ma'arif Balong tentunya terdapat perbedaan karakter antara peserta didik yang satu dengan yang lainnya, ada yang baik dan ada yang kurang baik. Disini peneliti memfokuskan pada perilaku siswa. Dari siswa yang kurang baik perilakunya maka Guru Akidah Akhla kmelakukan upaya dalam membentuk sikap tawadhu' siswa di MA Ma'arif Balong. Hal ini tidak terlepas dari faktor pendukung dan penghambat dalam pembentukan sikap tawadhu' siswa di MA Ma'arif Balong.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan upaya guru Akidah Akhlak dalam membentuk sikap tawadhu’ siswa di MA Ma’arif Balong, mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat upaya guru Akidah Akhlak dalam membentuk sikap Tawadhu’ siswa di MA Ma’arif Balong, serta mendeskripsikan dampak dari penerapan sikap tawadhu’.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus, subjek penelitian ini adalah Kepala sekolah, guru mata pelajaran Akidah Akhlak serta siswa yang ada di MA Ma’arif Balong. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis kualitatif Miles dan Huberman, Saldana yang meliputi kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil dari peneitian ini adalah (1) Upaya guru Akidah Akhlak dalam pembentukan sikap tawadhu’ siswa di MA Ma’arif Balong sudah cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari upaya pembiasaan berbicara santun, rendah hati, suka menolong kepada sesama, patuh terhadap nasehat guru, dan rajin belajar. Upaya guru Akidah Akhlak dalam membiasakan berbicara santun adalah dengan berkomunikasi secara lemah lembut. Selanjutnya, upaya guru Akidah Akhlak dalam membiasakan rendah hati adalah dengan cara selalu berpakaian sederhana dan bertutur kata yang baik terhadap siapa saja dan kapan saja. Upaya guru Akidah Akhlak dalam membiasakan suka menolong kepada sesama dengan guru memberi contoh dan pembiasaan yang diberikan guru kepada siswanya. Selanjutnya, upaya guru Akidah Akhlak dalam membiasakan patuh terhadap nasehat guru dengan cara mengerjakan tugas setiap hari, membiasakan mematuhi perkataan guru yang sekiranaya mengandung manfaat bagi dirinya. Kemudian, upaya guru Akidah Akhlak dalam membiasakan siswa harus rajin belajar dengan cara memberi tugas yang diberikan di madrasah dan mengerjakannya, kemudian guru Akidah Akhlak juga memberikan tugas yang harus dikerjakan di rumah. (2) Faktor- faktor pendukung dan penghambat dalam membentuk sikap tawadhu’ siswa di MA Ma’arif Balong adalah faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal terdiri dari diri sendiri, kemudian faktor ekternalnya terdiri dari keluarga, Pendidik dan Lingkungan sekitar. (3) Dampak dari penerapan sikap tawadhu’ adalah siswa yang ada di MA Ma’arif Balong perilakunya menjadi lebih baik dari sebelumnya.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Arif Wibowo
Subjects: 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 27 Jun 2022 01:17
Last Modified: 27 Jun 2022 01:17
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/20009

Actions (login required)

View Item View Item