KISAH QABIL DAN HABIL DALAM QS. AL-MAIDAH AYAT 27-31 (Perspektif Tafsir Maqashidi)

Cahyani, Evita Nur Cahyani (2022) KISAH QABIL DAN HABIL DALAM QS. AL-MAIDAH AYAT 27-31 (Perspektif Tafsir Maqashidi). Undergraduate (S1) thesis, IAIN PONOROGO.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI ETHESES EVITA.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Al-Qur’an sebagai pedoman umat Islam memiliki beberapa isi kandungan. Seperti halnya tentang akidah, ibadah, muamalah, hukum, kisah dan lain-lain. Tentunya al-Qur’an mengajak umat Islam agar menuju shirotol mustaqim dengan apa yang difirmankan oleh Allah swt. Agar menuju ke jalan yang benar (shirotol mustaqim) kita perlu memahami pesan dari Allah, baik itu perintah yang harus kita patuhi dan larangan Allah yang harus kita hindari. Al-Qur’an memiliki berbagai varian pesan untuk mengajak pembacanya mengindahkan, membaca dan bahkan meneladani isi yang dikandungnya. Al-Qur’an juga memberi pesan kepada pembacanya melalui pemaparan kisah. Salah satu kisah yang bisa diteladani isi kandungannya adalah kisah kedua putera Adam (Qabil dan Habil). Kisah ini diabadikan dalam al-Qur’an surah Al-Ma>’idah ‎ayat 27-31. Kisah ini menceritakan tentang kisah pembunuhan Qabil terhadap adiknya yang bernama Habil yang disebabkan oleh rasa iri dan dengki. Oleh karena itu kita perlu mengetahui makna sekaligus hikmah yang terkandung dalam kisah tersebut.
Untuk mengetahui makna tersebut kita perlu penjelasan melalui tafsir. Salah satu tafsir yang bertujuan untuk mengungkap makna dan hikmah dari al-Qur’an adalah tafsir maqashidi. Tafsir maqashidi merupakan salah satu corak dari berbagai corak tafsir yang lain yang membahas pengungkapan makna dan hikmah yang melingkupi al-Qur’an, baik yang universal maupun parsial, serta menjelaskan cara penggunaanya dalam mewujudkan kemaslahatan hamba. Tafsir ini cocok untuk diaplikasikan dengan kisah Qabil dan Habil dalam tujuan untuk mengetahui makna (maqashid) serta hikmah yang terkandung didalamnya.
Penelitian ini akan menjawab mengenai bagaimana kisah Qabil dan Habil dalam QS. Al-Ma>’idah ‎ayat 27-31 dan apa maqashid yang terkandung dalam kisah tersebut. Penelitian ini menggunakan perspektif Tafsir Maqashidi oleh Abdul Musta’in. Adapun jenis penelitian yang penulis gunakan adalah penelitian kepustakaan (Library Research) dengan pendekatan kualitatif, yaitu degan membaca, menelaah, mengkaji buku-buku dan sumber tulis lainnya yang erat hubungannya dengann masalah yang dibahas penulis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Maqashid dari kisah Qabil dan Habil ini adalah hifz al-nafs (menjaga jiwa), hifz al-din (menjaga agama), hifz al-‘aql (menjaga akal pikiran), hifz al-nasl (menjaga keturunan), hifz al-mal (menjaga harta), hifz al-dawlah (menjaga tanah air) dan hiz al-bi’ah (menjaga lingkungan). Adapun analisis mengenai 5 nilai fundamental dari kisah Qabil dan Habil adalah 1) al-‘Adalah (Keadilan) 2). al-Musawwah (Kesetaraan) 3) al-Wasathiyah (Moderat). 4) al-Hurriyah Ma’al Mas’uliyyah (kebebasan beserta tanggung jawab) 5) al-Insaniyyah (kemanusiaan).

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Aksin Wijaya
Subjects: 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2299 Other Philosophy and Religious Studies > 229999 Philosophy and Religious Studies not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Dakwah > Jurusan Ilmu Al Qur’an dan Tafsir
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 07 Jun 2022 01:37
Last Modified: 07 Jun 2022 01:37
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/18436

Actions (login required)

View Item View Item