..(GUNAKAN SCAN WARNA PADA LEMBAR PERSETUJUAN DAN PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN, UPLOAD ULANG)..Implementasi Program Hafalan Juz Amma dalam Meningkatkan Kecerdasan Spiritual dan Kecerdasan Emosional Siswa di MTs AL-Basyariyah Lengkong Sukorejo

Yuliati, Eka Dewi (2021) ..(GUNAKAN SCAN WARNA PADA LEMBAR PERSETUJUAN DAN PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN, UPLOAD ULANG)..Implementasi Program Hafalan Juz Amma dalam Meningkatkan Kecerdasan Spiritual dan Kecerdasan Emosional Siswa di MTs AL-Basyariyah Lengkong Sukorejo. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img]
Preview
Text
210317183_EKA DEWI YULIATI_PAI.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Yuliati, Eka Dewi. 2021. Implementasi Program Hafalan Juz Amma dalam Meningkatkan Kecerdasan Spiritual dan Kecerdasan Emosional Siswa di MTs Al-Basyariyah Lengkong Sukorejo. Skripsi. Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Ponorogo. Pembimbing, Muhammad Heriyudanta, M.Pd.I

Kata Kunci: Hafalan Juz Amma, Kecerdasan Spiritual, Kecerdasan Emosional
Kecerdasan spiritual merupakan salah satu kecerdasan yang dimiliki oleh manusia selain dari kecerdasan intelektual dan kecerdasan emosional. Orang yang memiliki kecerdasan intelektual dan kecerdasan emosional tinggi, belum tentu memiliki perilaku yang baik. Namun berbeda dengan orang yang memiliki kecerdasan spiritual yang tinggi yang paham akan makna dalam kehidupan sehingga menjadi pribadi yang berakhlak terpuji. Tetapi masih banyak manusia yang kecerdasan spiritualnya masih belum berkembang. Dengan adanya program hafalan Juz Amma, siswa bisa menyadari bahwa kecerdasan spiritual dan kecerdasan emosional sangat penting, sehingga dapat melahirkan generasi yang memiliki potensi dan perilaku yang baik serta menjadi insan kamil. Berkaitan dengan hal tersebut dalam mengembangkan kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual maka melaksanakan program hafalan Juz Amma yang diikuti oleh seluruh siswa MTs Al-Basyariyah Lengkong
Berdasarkan penelitian tersebut, peneliti melakukan penelitian dengan tujuan untuk: (1) mendeskripsikan program hafalan Juz Amma di MTs Al-Basyariyah Lengkong sukorejo, (2) mendeskripsikan program hafalan Juz Amma bisa meningkatkan kecerdasan spiritual siswa di MTs Al-Basyariyah Lengkong Sukorejo, (3) mendeskripsikan program hafalan Juz Amma bisa meningkatkan kecerdasan emosional siswa di MTs Al-Basyariyah Lengkong Sukorejo.
Untuk menjawab pertanyaan di atas, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilakukan di MTs Al-Basyariyah Lengkong Sukorejo. Penggumpulan data dapat dilakukan melalui wawancara, dokumentasi, dan observasi, sedangkan analisis data menggunakan konsep Milles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) program hafalan Juz Amma di lakukan setiap seminggu sekali. Sebelum setoran hafalan Juz Amma pembina tahfidz membacakan secara berulang-ulang kemudian di dengarkan oleh siswa sambil menyimak buku pedomannya, selanjutnya dibaca secara bersama-sama setelah dirasa sudah hafal maka bisa setoran secara bergantian untuk menghadap ke pembina tahfidz. (2) Iya, hafalan Juz Amma dapat meningkatkan kecerdasan spiritual siswa MTs Al-Basyariyah Lengkong, meningkatkan kecerdasan spiritual pada siswa dengan menggunakan beberapa metode, diantaranya metode murojaah, wahdah, dan metode sami’ yang mana dapat meningkatkan keimanan, keistiqomahan, kedisiplinan serta kesabaran pada siswa. Selain itu, dapat menyebabkan siswa untuk selalu sabar, ulet, serta mempunyai sikap empati kepada orang lain dengan begitu menolong orang dan berbuat kebaikan. (3) Iya, hafalan Juz Amma dapat meningkatkan kecerdasan emosional siswa MTs Al-Basyariyah Lengkong, hal tersebut dapat dilihat dari aspek kecerdasan emosional diantaranya: aspek kesadaran diri yang mana siswa sadar ketika marah tidak boleh banting-banting dan ketika ujian siswa memiliki kesadaran diri dengan mengerjakan sebisa mungkin tanpa harus tanya maupun menyontek kepada temen. Mengelola emosi yang mana siswa mengelolanya dengan mengalihkan ke hal yang lebih bermanfaat seperti berdzikir dan beristigfar kepada Allah SWT. Memotivasi diri dengan ada sebuah punisment yang dapat membuat siswa sadar dan menjadikan siswa lebih semangat. Empati siswa memiliki sikap sosialisasi yang tinggi seperti menjenguk teman ketika terkena musibah dan membantu menyimak ketika teman butuh bantuan. Membina hubungan seperti menghormati guru dan berkata sopan santun dan membantu teman ketika butuh bantuan.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Muhammad Heriyudanta
Subjects: 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 28 Dec 2021 05:16
Last Modified: 28 Dec 2021 05:16
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/17468

Actions (login required)

View Item View Item