Hidayatur, Rohmah Annisa (2021) One Day One Juz untuk Tadarus Sebagai Model Membaca Al-Qur'an Berbasis Media Sosial di Muslimat NU Paron Ngawi. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.
|
Text
210317112_ANNISA_HIDAYATUR_ROHMAH_PAI.pdf Download (652kB) | Preview |
Abstract
Allah menurunkan Al-Qur’an untuk di imani,
dibaca, direnungkan, dan dijadikan sebagai pedoman hidup
karena Al-Qur’an adalah kitab suci yang sempurna. Dalam
kegiatan One Day One Juz untuk tadarus sebagai model
membaca Al-Qur’an berbasis media sosial tersebut
diharapkan dapat digunakan sebagai alternatif untuk
menyelesaikan/mengatasi permasalahan dalam membaca
Al-Qur’an, sehingga seusia ibu-ibu yang sebelumnya
jarang membaca Al-Qur’an menjadi terbiasa membaca AlQur’an sesuai dengan tujuan diturunkan Al-Qur’an sendiri.
Penelitian ini bertujuan untuk (1) untuk mengetahui
bagaimana pelaksanaan kegiatan One Day One Juz untuk
tadarus sebagai model membaca Al-Qur’an berbasis
media Sosial di Muslimat NU Paron Ngawi. (2) untuk
mengetahui bagaimana problematika kegiatan One Day
One Juz untuk tadarus sebagai model membaca Al-Qur’an
berbasis media sosial di Muslimat NU Paron Ngawi. (3) untuk mengetahui bagaimana implikasi kecintaan
membaca Al-Qur’an One Day One Juz untuk tadarus
sebagai model membaca Al-Qur’an berbasis media sosial
di Muslimat NU Paron Ngawi?
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian
kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Sedangkan
metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah
metode observasi, wawancara dan dokumentasi.
Sedangkan teknik analisis data melalui reduksi data,
penyajian data, penarikan kesimpulan.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1)
Pelaksanaan kegiatan One Day One Juz Untuk Tadarus
Sebagai Model Membaca Al-Qur’an Berbasis Media
Sosial di Muslimat NU Paron Ngawi sangat memberikan
nilai-nilai positif bagi para pengurus dan anggotanya. (2)
Problematika dalam kegiatan One Day One Juz Untuk
Tadarus Sebagai Model Membaca Al-Qur’an Berbasis
Media Sosial di Muslimat NU Paro Ngawi dipengaruhi
oleh dua faktor yaitu faktor internal meliputi yaitu tidak
adanya penyimak sehingga tidak tahu apakah cara
membacanya sudah benar atau belum, serta dalam tadarus
Al-Qur’an ibu-ibu yang sudah melapor telah
menyelesaikan tadarusnya kita tidak tahu apakah benarbenar sudah menyelesaikan tadarus Al-Qur’annya atau
hanya mencentang saja, kurang semangat, kurang disiplin
waktu dan faktor eksternal meliputi dikarenakan adanya
pandemi covid 19 kegiatan khataman Al-Qur’an One Day
One Juz yang merupakan kegiatan rutinan yang
dilaksanakan 2 minggu sekali yang bertempat dirumah
ibu-ibu One Day One Juz secara bergantian tidak terlaksana sebagaimana sebelum adanya pandemic covid
19 pada saat ini. (3) Implikasi kecintaan membaca AlQur’an One Day One Juz Untuk Tadarus Sebagai Model
Membaca Al-Qur’an Berbasis Media Sosial di Muslimat
NU Paron Ngawi antara lain:
Menumbuhkan keistiqomahan dalam membaca Al-Qur’an, Menumbuhkan rasa tanggung jawab, Menumbuhkan kedisiplinan dalam mengatur waktu, Menjadikan lebih lancar dan tartil dalam membaca Al-Qur’an.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Thesis Supervisor: | Afif Saiful Mahmudin |
| Subjects: | 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam |
| Depositing User: | Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo |
| Date Deposited: | 07 Dec 2021 04:14 |
| Last Modified: | 07 Dec 2021 04:14 |
| URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/17272 |
Actions (login required)
 |
View Item |
