Analisis Teori Penemuan Hukum Oleh Hakim Dalam Penetapan Tentang Izin Dispensasi Kawin Di Pengadilan Agama Ponorogo

Jabar, Jamal Abdul (2021) Analisis Teori Penemuan Hukum Oleh Hakim Dalam Penetapan Tentang Izin Dispensasi Kawin Di Pengadilan Agama Ponorogo. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI-JAMAL ABDUL JABAR-210115002-HKI.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Dispensasi kawin merupakan salah satu ranah Hukum Perdata yaitu masuk dalam hal perkawinan. Permohonan tersebut dapat dikabulkan maupun ditolak, sesuai dengan pertimbangan hakim yang telah diberi kewenangan untuk mengadili perkara tersebut. Demikian juga dalam perkara permohonan dispensasi kawin dari dua putusan menerima 0437/Pdt.P/2016/PA.Po dan menolak perkara Nomor 0280/Pdt.P/2017/PA.Po, Pengadilan Agama memeliki pertimbangan-pertimbangan yang untuk memutuskan perkara tersebut, pengadilan akan memberikan izin atau tidak dengan melihat alasan-alasan yang diajukan dan terpenuhi atau tidaknya persyaratan izin dispensasi kawin baik secara hukum Islam maupun undang-undang.
Dari latar belakang di atas penulis merumuskan masalah dalam penelitian ini yang meliputi: (1) Bagaiamana analisis perbandingan dasar pertimbangan hakim dalam menerima perkara Nomor 0437/Pdt.P/2016/PA.Po dan menolak perkara Nomor 0280/Pdt.P/2017/PA.Po? (2) Bagaimana analisis metode penemuan hukum oleh hakim terhadap dikabulkan dan penolakannya izin dispensasi kawin di Pengadilan Agama Ponorogo?
Adapun jenis penelitian yang dilakukan penulis merupakan penelitian kepustakaan (library research). Sedangkan untuk sumber data primer menggunakan Salinan Putusan Nomor 0437/Pdt.P/2016/PA.Po. dan Salinan Putusan Nomor : 0280/Pdt.P/2017/PA.Po. Dalam menganalisa data/dokumen yang berupa isi putusan, peneliti menggunakan metode-metode penemuan hukum. Antara lain menggunakan metode interpretasi hukum dan metode penemuan hukum dengan metode hukum Islam.
Pada dasarnya putusan perkara Nomor 0437/Pdt.P/2016/PA.Po dan 0280/Pdt.P/2017/PA.Po. dalam pertimbangannya hakim menggunakan metode penemuan hukum Islam yang sama, yaitu metode ijtihad dengan mempertimbangkan mashlahah mursalah dari dua perkara tersebut. Namun berbeda dengan kaidah fiqih yang diambil sehingga keduanya berbeda putusannya. Sama halnya dengan metode penemuan hakim dalam kedua putusan tersebut tidak jauh berbeda, namun dasar hukum yang dipakai berbeda karena dalam persidangan hakim menemukan fakta dan bukti yang berbeda yang mendasari putusan dua perkara izin dispensasi kawin tersebut berbeda.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Rif'ah Roihanah
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1899 Other Law and Legal Studies > 189999 Law and Legal Studies not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan al-Ahwal al-Syakhshiyyah
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 23 Nov 2021 06:47
Last Modified: 23 Nov 2021 06:47
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/16696

Actions (login required)

View Item View Item