Zulfatunnisa, Siti (2021) Etika Menuntut Ilmu (Studi Kitab Ta’lim Al-Muta’allim Karya Imam Az-Zarnuji Dan Kitab Waṣaya Al-Abaa’ Lil-Abnaa’ Karya Syaikh Muhammad Syakir). Undergraduate (S1) thesis, IAIN PONOROGO.
|
Text
210317147_SITIZULFATUNNISA_SKRIPSI.pdf Download (3MB) | Preview |
Abstract
Zulfatunnisa, Siti. 2021. Etika Menuntut Ilmu (Studi Kitab Ta’lim Al-Muta’allim karya Imam Az-Zarnuji dan Kitab Waṣaya Al-Abaa’ Lil-Abnaa’ karya Syaikh Muhammad Syakir). Skripsi. Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. Pembimbing Dr. Afif Syaiful Mahmudi, M. pd. I.
Kata Kunci: Etika, Menuntut Ilmu, Ta’lim Al-Muta’allim, Waṣaya Al-Abaa’ Lil-Abnaa’
Pada hakekatnya, fitrah diciptakannya manusia adalah untuk menjadi khalifah (pemimpin) dimuka bumi. oleh karena itu, manusia butuh pendidikan untuk menjadi pemimpin yang bijaksana. Pendidikan merupakan sarana untuk meningkatkan mutu dan kualitas generasi bangsa, dengan itu kemajuan dalam bidang pendidikan sangat berarti untuk bangsa. Namun dalam pengembangan dunia pendidikan tentu tidak terlepas dari permasalahan yang silih berganti. Latar belakang masalah penelitian ini adalah adanya kasus kecerdasan dan potensi yang dimiliki oleh pelajar saat menuntut ilmu, namun ilmu yang dipelajari kurang bermanfaat dalam kehidupannya.
Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis etika menuntut ilmu menurut Imam Az-Zarnuji dalam kitab Ta’lim Al-Muta’allim dan menurut Syaikh Muhammad Syakir dalam kitab Waṣaya Al-Abaa’ Lil-Abnaa’. Adapun rumusan masalahnya adalah: (1) Bagaimana etika menuntut ilmu perspektif Imam Az-zarnuji dalam kitab Ta’lim Al-Muta’allim ?, (2) Bagaimana etika menuntut ilmu perspektif Syaikh Muhammad Syakir dalam kitab Waṣaya Al-Abaa’ Lil-Abnaa’?, (3) Bagaimana komparasi etika menuntut ilmu dalam kitab Ta’lim Al-Muta’allim dan kitab Waṣaya Al-Abaa’ Lil-Abnaa’?.
Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Jenis penelitian ini adalah kajian pustaka atau library research. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi, dan dalam menganalisis data menggunakan analisis isi (content analysis). Dalam penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif dimana tidak menguji hipotesis tertentu, melainkan menyajikan data apa adanya sesuai dengan keadaan.
Hasil penelitian adalah sebagai berikut: (1) etika menuntut ilmu menurut Imam Az-Zarnuji adalah niat belajar sungguh-sungguh, memilih ilmu, guru, dan teman, mengagungkan ilmu dan ahlinya, ketekunan, kontinuitas dan minat belajar yang tinggi, permulaan, kuantitas, dan tata tertib belajar, tawakkal, pandai memanfaatkan waktu, kasih sayang dan nasehat, pandai mengambil pelajaran, wara’, penyebab kuat hafalan dan penyebab lupa, masalah rezeki dan umur. (2) etika menuntut ilmu menurut Syaikh Muhammad Syakir adalah bersungguh-sungguh dan bersemangat, memanfaatkan waktu belajar, membaca dan memahami pelajaran, tawadhu’, berdiskusi, memuliakan guru, mencari ridho guru. 3). persamaan kedua kitab adalah sama-sama menjelaskan kesungguhan dalam belajar, pintar dalam memanfaatkan waktu, dan mengetahui bagaimana cara menghormati dan mendapatkan ridho guru. Adapun perbedaannya adalah kitab Ta’lim Al-Muta’allim menjelaskan secara rinci bagaimana etika yang harus dilakukan oleh pelajar, karena keseluruhan kitab membahas etika menuntut ilmu. sedangkan etika menuntut ilmu tidak dijelaskan dengan lengkap dalam kitab Waṣaya Al-Abaa’ Lil-Abnaa’, karena secara umum membahas tentang etika dalam kehidupan sehari-hari.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Thesis Supervisor: | Afif Syaiful Mahmudi |
| Subjects: | 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam |
| Depositing User: | Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo |
| Date Deposited: | 03 Jun 2021 03:36 |
| Last Modified: | 03 Jun 2021 03:36 |
| URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/14935 |
Actions (login required)
 |
View Item |
