Pemenuhan Kewajiban Suami Penyandang Disabilitas Intelektual (Tunagrahita) dalam Membentuk Keluarga Sakinah (Studi Kasus di Kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo)

Lestari, Picy (2021) Pemenuhan Kewajiban Suami Penyandang Disabilitas Intelektual (Tunagrahita) dalam Membentuk Keluarga Sakinah (Studi Kasus di Kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img]
Preview
Text
PICY LESTARI-210116104-HKI.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Lestari, Picy, 2021. Pemenuhan Kewajiban Suami Penyandang Disabilitas Intelektual (Tunagrahita) dalam Membentuk Keluarga Sakinah (Studi Kasus di Kec. Jambon Kab. Ponorogo). Skripsi. Jurusan Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. Pembimbing Rif’ah Roihanah, S.H., M.Kn.
Kata kunci / keyword : Pemenuhan Kewajiban Suami, Tunagrahita, Sakinah

Tujuan perkawinan adalah membentuk keluarga yang Sakinah, mawaddah, warahmah. Tujuan tersebut akan terwujud apabila ada kematangan fisik dan mental dari calon mempelai. Namun, di dunia ini tidak semua orang memiliki keadaan yang normal secara kualitas dan kuantitas anggota tubuhnya. Seperti halnya keluarga penyandang disabilitas intelektual (tunagrahita) di Kecamatan Jambon, dimana rumah tangga mereka bertahan hingga saat ini. Dalam kondisi yang demikian, penyandang disabilitas membutuhkan improvisasi serta variasi didalam mengurus dan menjalani rumah tangganya karena jika dilihat dari kemampuan akalnya mereka tidak mampu untuk menjadi pemimpin dalam keluarga.

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimana tinjauan Hukum Islam terhadap peran suami penyandang disabilitas intelektual (tunagrahita) sebagai pencari nafkah utama dalam mewujudkan keluarga Sakinah di Kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo? (2) Bagaimana tinjauan Hukum Islam terhadap peran suami penyandang disabilitas intelektual (tunagrahita) sebagai pemimpin dalam keluarga untuk mewujudkan keluarga Sakinah di Kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo?

Adapun jenis penelitian yang dilakukan penulis merupakan penelitian lapangan yang menggunakan metode kualitatif, sedangkan tekhnik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menggunakan wawancara dan observasi. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode deduktif, yaitu suatu cara atau jalan yang dipakai untuk mendapatkan ilmu pengetahuan ilmiah dengan berangkat menggunakan teori yang bersifat umum yang kemudian ditarik untuk mendapatkan kesimpulan yang bersifat khusus.

Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa peran suami dalam mencari nafkah utama masuk ke golongan mu’sir, pihak yang wajib membantu adalah kerabat, negara ataupun orang-orang muslim yang kaya. Dan untuk perannya sebagai pemimpin dalam keluarga, suami penyandang disabilitas intelektual (tunagrahita) ini tidak bisa dibebani hukum taklif khususnya Ahliyyah Al’ada’. Karena orang yang tidak atau belum berakal tidak bisa dibebani hukum taklif. Dan faktor eksternal lebih mendominan mereka dalam membentuk keluarga sakinah.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Rif'ah Roihanah
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1899 Other Law and Legal Studies > 189999 Law and Legal Studies not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan al-Ahwal al-Syakhshiyyah
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 31 May 2021 01:23
Last Modified: 31 May 2021 05:00
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/14260

Actions (login required)

View Item View Item