Studi Komparasi Pemikiran Yu>suf Al Qard{awi> Dan Wahbah Al Zuhayli> Tentang Konsep Asnaf Penerima Zakat Dalam Islam

Monica, Intan Sherly (2021) Studi Komparasi Pemikiran Yu>suf Al Qard{awi> Dan Wahbah Al Zuhayli> Tentang Konsep Asnaf Penerima Zakat Dalam Islam. Undergraduate (S1) thesis, IAIN PONOROGO.

[img]
Preview
Text
PDF NASKAH UNTUK DIUPLOAD DI ETHESIS.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Monica, Intan Sherly. 2021. Studi Komparasi Pemikiran Yu>suf Al Qard{awi> dan Wahbah Al Zuhaili> Tentang Konsep Asnaf Penerima Zakat Dalam Islam. Skripsi. Jurusan Hukum Ekonomi Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo, Pembimbing Atik Abidah, M.S.I.
Kata Kunci: Asnaf Zakat, Yu>suf Al Qard{awi>, Wahbah Al Zuhaili>.
Asnaf zakat telah secara rinci disebutkan dalam Q.S at-Taubah:60. Ulama klasik seperti madhhab empat pun telah mengkaji makna dari delapan golongan yang telah disebutkan dalam al-Qur’an. Tidak terkecuali ulama kontemporer Yu>suf Al Qard{awi> dan Wahbah Al Zuhayli> yang memiliki perbedaan pendapat tentang konsep asnaf penerima zakat.
Adapun penelitian kepustakaan ini untuk menjawab rumusan masalah: bagaimana analisis komparasi pemikiran Yu>suf Al Qard{awi> Dan Wahbah Al Zuhayli> tentang konsep asnaf penerima zakat dalam Islam? Dan bagaimana metode istinba>th hukum Yu>suf Al Qard{awi> Dan Wahbah Al Zuhayli> tentang konsep asnaf penerima zakat dalam Islam? Jenis penelitian yang dilakukan penulis adalah penelitian kepustakaan, dengan menggunakan teknik analisis isi (content analysis), yaitu menelaah secara sistematis atas catatan-catatan sebagai sumber data. Metode ini digunakan untuk menganalisis pemikiran Yu>suf Al Qard{awi> dan Wahbah Al Zuhayli> tentang konsep asnaf zakat serta membandingkan pendapat keduanya.
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Yu>suf Al Qard{awi> dan Wahbah Al Zuhayli> memiliki sedikit perbedaan yang terletak pada pemaknaan golongan fakir, miskin, amil, mualaf, riqab, gharim, dan ibnu sabil. Selanjutnya perbedaan yang paling signifikan terdapat pada golongan fi> sabilillah dimana Yu>suf Al Qard{awi> berpendapat bahwa golongan ini diluaskan pada makna berjuang di jalan Allah seperti amal untuk kepentingan umum, hal itu sesuai dengan pendapat beberapa ulama yang meluaskan arti fi> sabilillah. Sedangkan menurut Wahbah Al-Zuhayli> pemaknaan fi> sabilillah ialah para tentara yang berperang namun tidak digaji oleh negara, hal tersebut sesuai dengan Q.S ash-Shaff:4. Dan dari pendapat keduanya, pemikiran Yu>suf Al Qard{awi> lah yang paling relevan dengan kondisi negara Indonesia. Metode istinba>th yang digunakan oleh kedua tokoh adalah dominan pada ijma’. Dan yang paling mempengaruhi pemikirannya adalah peran guru serta kondisi sosial kedua tokoh.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Atik Abidah
Subjects: 14 ECONOMICS > 1499 Other Economics > 149999 Economics not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Muamalah
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 21 May 2021 07:57
Last Modified: 21 May 2021 07:57
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/13763

Actions (login required)

View Item View Item