Khasanah, Diana Risma Ulin Nur (2020) tunjauan hukum islam terhadap piutang bersyarat antara tengkulak dan petani jagung di desa suru kecamatan sooko kabupaten ponorogo. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.
|
Text
APLUOD SKRIPSI DIANA RISMA ULIN NUR KHASANAH.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK
Risma Ulin Nur Khasanah,Diana, 2020. Tinjauan Hukum Islam Terhadap Piutang Bersyarat Antara Tengkulak Dengan Petani Jagung Di Desa Suru Kecamatan Sooko Kabupaten Ponorogo. Skripsi. Jurusan Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. Pembimbing Dr.Miftahul Huda, M.Ag.
Kata kunci/keywod : Piutang Bersyarat, Penetapan Harga
Kegiatan hutang-piutang sah apabila dilakukan memenuhi syarat dan rukun yang berlaku dalam hukum Islam. Hukum utang-piutang pada asalnya diperbolehkan dalam syariat Islam. Bahkan orang yang memberikan hutang kepada orang lain yang sangat membutuhkan adalah hal yang dianjurkan, karena di dalamnya terdapat pahala yang besar. Praktik piutang bersyarat sudah menjadi tradisi petani di Desa Suru Kecamatan Sooko Kabupaten Ponorogo. Bagi petani yang tidak memiliki cukup modal untuk perawatan jagung seperti pupuk, biasanya berhutang pada tengkulak, upaya tersebut terpaksa dilakukan demi memenuhi kebutuhan. Dalam perjanjian peminjaman pupuk tersebut, tengkulak memberikan hutang namun dengan mensyaratkan kepada petani bahwa hasil panen jagung harus dijual kepada mereka, serta penetapan harga jual secara sepihak oleh tengkulak saja.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap akad piutang bersyarat antara tengkulak dengan petani jagung di Desa Suru Kecamatan Sooko Kabupaten Ponorogo ? (2) Bagaimana tinjauan hukum Islam penetapan harga sepihak oleh tengkulak dari hasil petani jagung di Desa Suru Kecamatan Sooko Kabupaten Ponorogo?
Adapun jenis penelitian yang dilakukan penulis merupakan penelitian lapangan yang menggunakan metode kualitatif, sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menggunakan wawancara para pelaku transaksi. Analisis yang digunakan menggunakan metode deduktif yaitu pembahasan yang diawali dengan mengemukakan dalil ataupun landasan hukum dalam Al-Qur’an, teori-teori hukum Islam terkait jual beli dan selanjutnya mengemukakan kenyataan yang terjadi untuk dianalisis.
Dari peneilitian ini dapat disimpulkan bahwa akad utang-piutang bersyarat di Desa Suru Kecamatan Sooko Kabupaten Ponorogo secara hukum Islam diperbolehkan (mubah), tetapi akad utang-piutang tersebut menjadi fasad (rusak) karena adanya persyaratan tersebut. Sedangkan pada penetapan harga jual hasil panen oleh petani jagung belum sesuai dengan hukum Islam dikarenakan harga ditentukan sepihak oleh tengkulak. Sehingga menyebabkan kerugian pada salah satu pihak yaitu petani. Dan hal ini tidak sesuai dengan konsep harga yang adil dalam hukum Islam
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Thesis Supervisor: | Miftahul Huda |
| Subjects: | 14 ECONOMICS > 1499 Other Economics > 149999 Economics not elsewhere classified |
| Divisions: | Fakultas Syariah > Jurusan Muamalah |
| Depositing User: | Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo |
| Date Deposited: | 13 Jan 2021 02:52 |
| Last Modified: | 13 Jan 2021 02:53 |
| URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/12759 |
Actions (login required)
 |
View Item |
