Susanti, Fitri (2020) Kegiatan Rutinan Yasinan Dan Tahlilan Untuk Meningkatkan Interaksi Sosial Masyarakat (Studi Kasus Di Desa Gupolo, Babadan, Ponorogo). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.
|
Text
SKRIPSI Fitri Perpustakaan.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK
Susanti. Fitri, 2020. Kegiatan Rutinan Yasinan dan Tahlilan Untuk Meningkatkan Interaksi Sosial Masyarakat (Studi Kasus Di Desa Gupolo, Babadan, Ponorogo), Skripsi. Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Ponorogo, Pembimbing Arif Rahman Hakim, M.Pd.
Kata Kunci: Interaksi Sosial, Masyarakat, Kegiatan Yasinan dan Tahlilan.
Hubungan interaksi sosial menjadi perkara yang sangat penting dalam bermasyarakat, karena tanpa adanya interaksi yang baik maka tidak akan mampu menjadikan masyarakat yang baik untuk mencapai tujuan kehidupan bersama. Dengan melalui kegiatan rutinan yasinan dan tahlilan menjadikan hubungan interaksi sosial masyarakat menjadi lebih baik, yang dimana kegiatan tersebut sudah mendarah daging dalam lingkungan masyarakat dari dulu hingga sekarang.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan:(1)Bagaimana pelaksanaan kegiatan rutinan Yasinan dan Tahlilan di Desa Gupolo, Babadan, Ponorogo. (2)Bagaimana problematika kegiatan rutinan Yasinan dan Tahlilan untuk meningkatkan interaksi sosial masyarakat di Desa Gupolo (3)Bagaimana hasil kegiatan rutinan Yasinan dan Tahlilan Untuk Meningkatkan Interaksi Sosial Masyarakat di Desa Gupolo, Babadan, Ponorogo.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Dengan teknik pengumpulan berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Mengenai teknik analisis data dalam penelitian ini ialah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Tahapan-tahapan dalam penelitian berupa tahap pra lapangan, tahap pekerjaan lapangan, serta tahap analisis data.
Hasil penelitian menunjukkan(1)Pelaksanaan kegiatan rutinan yasinan dan tahlilan untuk meningkatkan interaksi sosial masyarakat di desa Gupolo dibagi menjadi 3 jamaah yaitu jamaah Bapak-bapak dilaksanakan dua minggu sekali dengan rangkaian kegiatan arisan, pembacaan yasin tahlil, tafsir yasin, istirahat dan penutup. Jamaah Ibu-ibu dilaksanakan satu minggu sekali dengan rangkaian kegiatan pembacaan yasin tahlil, asmaul husna, arisan, istirahat dan penutup. Jamaah anak-anak dilaksanakan satu minggu sekali dengan rangkaian kegiatan pembukaan, arisan, pembacaan yasin tahlil, adzan, shalat isya berjamaah, shalawatan, bilal jumat, muhadharah, mauidzah hasanah.(2)Problematika dalam pelaksanaan kegiatan rutinan yasinan dan tahlilan seperti halnya pergantian jadwal kegiatan yang bertepatan dengan kegiatan yang lainnya. Pelaksanaan kegiatan yang bertepatan dengan hujan lebat maka jadwal kegiatan diajukan atau diundurkan bahkan bisa dilaksanakan secara bersamaan dalam satu hari dijam yang berbeda. Serta banyaknya pendapat mengenai penyaluran uang kotak amal serta uang arisan.(3)Dengan kegiatan rutinan yasinan dan tahlilan ini menciptakan kontak sosial serta komunikasi yang terjalin erat. Diantaranya adalah kegiatan yasinan dan tahlilan, ziarah makam se-Ponorogo, muslimatan, kegiatan sosial santunan anak yatim piatu dan memberi bantuan kepada yang membutuhkan. Nilai kesetiakawanan sosial masyarakat seperti menyiapkan kebutuhan kegiatan rutinan, menjenguk salah satu anggota yang sakit.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Thesis Supervisor: | Arif Rahman Hakim |
| Subjects: | 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam |
| Depositing User: | Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo |
| Date Deposited: | 04 Dec 2020 02:52 |
| Last Modified: | 04 Dec 2020 02:52 |
| URI: | http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/11998 |
Actions (login required)
 |
View Item |
