Interaksi Sosial Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Di Min 6 Ponorogo

Insani, Rena Kholifah (2020) Interaksi Sosial Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Di Min 6 Ponorogo. Undergraduate (S1) thesis, IAIN PONOROGO.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI210616064RENAKHOLIFAHINSANI.pdf

Download (869kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK
Insani , Rena Kholifah. 2020. Interaksi Sosial Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Di MIN 6 Ponorogo. Skripsi.Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Ponorog (IAIN).Pembimbing Dr. Umi Rohmah, M.Pd.I
Kata Kunci: Interaksi Sosial, Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)
Slow Learner merupakan kondisi dimana anak mengalami kelambanan dalam kemampuan kognitifnya dan berada dibawah rata-rata anak normal.Ia membutuhkan waktu lebih lama untuk memahami atau menguasai materi pembelajaran. Interaksi sosial adalah hubungan sosial yang dinamis menyangkut hubungan antar orang, antar kelompok, maupun individu dengan kelompok manusia. Kondisi anak slow learner yang berbeda dengan siswa lainnya membuat anak cenderung menyendiri dan pendiam. Menjauh dari siswa lainnya dan susah terbuka dengan orang disekelilingnya serta orang-orang baru.
Tujuan penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui bagaimana bentuk interaksi sosial anak berkebutuhan khusus (ABK) di MIN 6 Ponorogo, dan (2) untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi interaksi sosial anak berkebutuhan khusus (ABK) di MIN 6 Ponorogo.
Metode penelitian yang digunakan adalah menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pengambilan data menggunakan wawancara melalui guru dan wali kelas di MIN 6 Ponorogo.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) bentuk interasi sosial anak berkebutuhan khususdi MIN 6 Ponorogo adalah asosiatif melalui kerjasama dan disosiatif melalui pertentangan,dan (2) faktor yang mempengaruhi interaksi sosial yaitu imitasi (ketika teman-temannya mengerjakan soal dari guru Siswi A ikut mengerjakan), sugesti (selalu berasa di kantor guru karena merasa ada yang melindungi dari kejahilan teman-temannya), identifikasi (mengikuti teman-temannya ketika berdoa, mengaji di pagi dan siang hari serta menghafal doanya), dan simpati (menaanyakan keadaan seseorang yang sedang tidak baik-baik saja yang berada disekitarnya).

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: umi rohmah
Subjects: 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 03 Dec 2020 05:41
Last Modified: 03 Dec 2020 05:41
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/11987

Actions (login required)

View Item View Item