Analisis Penemuan Hukum Atas Putusan Mahkamah Agung Register NO. 1400 k/Pdt/1986 Tentang Pernikahan Beda Agama

Rohmah, Fatma Na'imatur (2020) Analisis Penemuan Hukum Atas Putusan Mahkamah Agung Register NO. 1400 k/Pdt/1986 Tentang Pernikahan Beda Agama. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img]
Preview
Text
ANALISIS PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG REG. 1400 K. PDT. 1986 TENTANG PERNIKAHAN BEDA AGAMA.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK
Rohmah, Fatma Na’imatur. 2019. Analisis Penemuan Hukum Oleh Hakim Mahkamah Agung Register No. 1400 K/Pdt/1986 Tentang Pernikahan Beda Agama. Skripsi. Jurusan Hukum Keluarga IslamFakultas Syari’ah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. Pembimbing Prof. Dr. H. Abdul Mun’im Saleh, M.Ag.

Kata Kunci: Pernikahan Beda Agama, Penemuan Hukum.
Di Indonesia pernikahan beda agama belum diatur secara jelas di dalam Undang-undang. Fenomena perkawinan antar agama, bukanlah hal baru di Indonesia kasus yang cukup terkenal adalah perkawinan pasangan Andy Vonny Gani P yang beragama Islam dengan Andrianus Petrus Hendrik Nelwan yang beragama kristen, yang mana dalam kasus ini adanya penetapan dari hakim Mahkamah Agung yang dijadikan putusan No. 1400K/Pdt/1986 dimana dalam putuan ini Mahkamah Agung memerintah Kantor Catatan Sipil untuk melangsungkan pernikahan kedua nya dengan alasan Mahkamah Agung adanya kekosongan hukum dari putusan yang tersebut pastilah ada yang mendasari majelis hakim mengabulkan permohonan izin pernikahan beda agama dengan menggunakan metode penemuan hukum.
Dari latar belakang penulis merumuskan 2 masalah 1. Bagaiamana analisis teori penemuan hukum terhadap dasar hukum hakim dalam dikabulkannya izin pernikahan beda agama di Mahkamah Agung? 2. Bagaimana analisis teori penemuan hukum terhadap pertimbangan hukum hakim dalam dikabulkannya izin pernikahan beda agama di Mahkamah Agung?.
Adapun jenis penelitian yang dilakukan penulis merupakan penelitian kepustakaan (library research). Sedangkan untuk sumber data primer adalah Salinan Putusan Mahkamah Agung Nomor 1400 K/Pdt/1986 dalam menganalisis data penulis menggunakan metode teori penemuan hukum yaitu interpretasi hukum dan metode argumentasi hukum yang digunakan untuk menganalisa data/dokumen yang berupa isi putusan.
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penemuan hukum
yang digunakan oleh hakim Mahkamah Agung terhadap dasar hukum
izin pernikahan beda agama adalah menggunakan metode argumentasi, yaitu
dengan melengkapi undang-undang yang belum lengkap. Bahwa ketentuan dalam
Undang-undang No. 1 Thaun 1974 hanya menyantumkan pernikahan campuran saja. Sementara metode penemuan hukum yang digunakan oleh hakim Mahkamah Agung terhadap pertimbangan hukum izin pernikahan beda agama adalah dengan menggunakan teori interpretasi sosiologis, yaitu disesuaikan dengan kenyataan yang terjadi di masyarakat.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Abdul Mun'im Saleh
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1899 Other Law and Legal Studies > 189999 Law and Legal Studies not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan al-Ahwal al-Syakhshiyyah
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 11 Nov 2020 00:40
Last Modified: 11 Nov 2020 00:40
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/11188

Actions (login required)

View Item View Item