Hiperrealitas Pembelian Produk Fashion di Pasar Virtual Menurut Perspektif Ekonomi Islam (Studi Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Ponorogo)

Rosyida, Zia Lutfiatur (2020) Hiperrealitas Pembelian Produk Fashion di Pasar Virtual Menurut Perspektif Ekonomi Islam (Studi Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Ponorogo). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Ponorogo.

[img]
Preview
Text
skripsi ready upload zia.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK

Rosyida, Zia Lutfiatur. 2020. “Hiperrealitas Pembelian Produk Fashion di Pasar Virtual Menurut Perspektif Ekonomi Islam (Studi Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Ponorogo)”. Skripsi. Jurusan Ekonomi Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Ponorogo. Pembimbing Ridho Rokhamah, S.Ag., M.S.I.

Kata Kunci: Hiperrealitas, Pasar Virtual, dan Konsumsi Islam

Sekarang ini kita sudah masuk pada era post-modernisme, di mana banyak masyarakat membeli barang dan jasa bukan sekedar karena nilai kemanfataannya atau karena didesak kebutuhan yang tidak bisa ditunda, melainkan karena dipengaruhi gaya hidup (life-style), demi sebuah citra diri. Konsumen khususnya dari kalangan remaja lebih mempertimbangkan aspek eksistensi dan citra diri daripada kegunaan. Dimana tuntutan dari eksistensi ini lebih besar, seperti mengejar trend untuk dilihat up to date. Fenomena semacam ini juga dapat ditemui di kalangan mahasiswa FEBI IAIN Ponorogo dimana mahasiswa banyak yang tergiur membeli produk fashion di pasar virtual atas dasar keinginan atau kegemaran karena dalih kemudahan dan keuntungan dari diskon dan bebas ongkos kirim. Hal ini telah menyimpang dari hakikat konsumsi yang sejatinya dilakukan atas dasar kebutuhan juga dari konsep Ekonomi Islam yang mengajarkan bahwa konsumsi dilakukan dengan pertimbangan mas{lahah.

Penelitian ini mengurai bagaimana hiperrealitas yang terjadi pada praktik pembelian produk fashion oleh mahasiswa FEBI IAIN Ponorogo. Bagaimana Ekonomi Islam memandang fenomena sosial tersebut. Oleh karena itu, peneliti menggunakan metode deskriptif kualitatif untuk menjelaskan fenomena yang sudah semakin masif terjadi di masyarakat tersebut. Peneliti memilih informan kunci sebagai responden dalam penelitian ini. Responden dalam penelitian ini berjumlah 9 orang dengan ketentuan yang pernah melakukan transaksi di pasar virtual, khususnya pembelian produk fashion.

Dari hasil penelitian, ditemukan bahwa 1)Beberapa mahasiswa FEBI IAIN Ponorogo dengan tidak sadar telah melakukan praktik hiperrealitas, seperti yang dikatakan oleh Jean Baudrillard. Kebanyakan yang melakukan praktik ini adalah mahasiswi dengan rentang umur 19-20 tahun, dengan latar belakang sosial yang berbeda-beda. 2) Praktik hiperrealitas yang dilakukan oleh beberapa mahasiswa FEBI IAIN Ponorogo tidak sesuai dengan rasionalisme Islam yang menekankan pada pencapaian mas{lahah. Mas{lahah akan diacapai ketika seseorang memprioritaskan kebutuhan (needs) bukan untuk memenuhi keinginan (wants) yang tidak terbatas dan tidak ada tolok ukur yang jelas.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Thesis Supervisor: Ridho Rokhamah
Subjects: 14 ECONOMICS > 1499 Other Economics > 149999 Economics not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Jurusan Ekonomi Syariah
Depositing User: Miss Perpustakaan IAIN Ponorogo
Date Deposited: 10 Jun 2020 02:22
Last Modified: 10 Jun 2020 02:22
URI: http://etheses.iainponorogo.ac.id/id/eprint/10135

Actions (login required)

View Item View Item